Wisuda ke-136 UIN Jakarta: Pelopor Perubahan Menuju Indonesia Emas 2045

Wisuda ke-136 UIN Jakarta: Pelopor Perubahan Menuju Indonesia Emas 2045

Auditorium Harun Nasution, Berita UIN Online - Sidang Senat Terbuka Wisuda ke-136 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang diselenggarakan pada Minggu, (25/05). Sebanyak 554 lulusan dari berbagai fakultas diwisuda dalam momen yang penuh haru dan kebanggaan tersebut. Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, anggota senat, para dosen, serta keluarga wisudawan dan wisudawati dari seluruh penjuru Indonesia.

Prosesi dimulai dengan masuknya para pimpinan universitas dan anggota senat, dilanjut dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan doa turut membuka acara dengan khidmat. Para lulusan yang diwisuda kali ini berasal dari delapan fakultas, antara lain Fakultas Adab dan Humaniora sebanyak 104 orang, Fakultas Ilmu Kesehatan 15 orang, Fakultas Kedokteran 4 orang, Fakultas Sains dan Teknologi 116 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 121 orang, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi 105 orang, serta Fakultas Ushuluddin 80 orang.

Sekretaris Senat UIN Jakarta, Prof. Dr. Masri Mansoer, M.Ag., secara resmi membuka sidang senat. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya tema wisuda kali ini, yakni “Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta adalah Pelopor Perubahan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas 2045.” Menurutnya, tema tersebut bukan sekadar slogan, melainkan cerminan visi dan harapan besar terhadap kontribusi nyata alumni dalam membangun masa depan Indonesia. Ia menyatakan bahwa selama ini, alumni UIN Jakarta telah berkiprah luas dan menjadi agen perubahan di tengah masyarakat.

Surat keputusan rektor tentang jumlah peserta wisuda dibacakan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ahmad Tholabi Kharlie, S.Ag., S.H., M.A., M.H. Ia menyampaikan bahwa total peserta wisuda ke-136 berjumlah 1.115 orang, dengan 554 di antaranya diwisuda pada hari itu. Dalam kesempatan yang sama, ia juga mengumumkan nama-nama wisudawan terbaik dari berbagai program studi, baik tingkat sarjana maupun magister. Di antara nama-nama yang disebutkan, terdapat Maulida Fitria dari Fakultas Adab dan Humaniora dengan IPK 3,93, Raffi Akbar Setiawan dari Fakultas Ushuluddin dengan IPK 3,96, dan Anggita Bunga Pratiwi dari Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi dengan IPK 3,95. Dari program magister, Muhammad Yusup dan Evri Rizqi Monarsi menjadi lulusan terbaik dari masing-masing fakultas.

Pelantikan resmi wisudawan dilakukan oleh Rektor UIN Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar, M.A., Ph.D., yang dalam pidatonya menekankan pentingnya kesiapan mental, karakter, dan konsistensi dalam menapaki kehidupan pasca-kampus. Ia menyampaikan bahwa keberhasilan seseorang di masa depan tidak hanya ditentukan oleh nilai akademik semata, tetapi juga oleh kemampuan berkomunikasi dan integritas kepribadian. Rektor juga memaparkan berbagai capaian institusi selama dua tahun terakhir, termasuk kemajuan UIN Jakarta dalam pemeringkatan dunia di beberapa bidang ilmu seperti filsafat, teknologi, dan komunikasi.

Dalam arah kebijakan ke depan, Prof. Asep menjelaskan bahwa kampus kini tengah fokus membangun empat pilar utama: literasi digital, birokrasi digital, kampus hijau, dan kemandirian usaha. Ia menyebutkan, “Kami telah memiliki dua rumah sakit mandiri serta kendaraan listrik dan sepeda listrik sebagai bagian dari komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan.”

Salah satu momen yang memberi kesan mendalam dalam acara ini adalah sambutan dari perwakilan wisudawan, Laila Mutiara, lulusan terbaik dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Dalam orasinya, ia menyampaikan bahwa wisuda bukanlah akhir, melainkan awal dari pengabdian yang sesungguhnya kepada masyarakat. “Menjadi alumni berarti siap menjadi bagian dari solusi atas tantangan bangsa. Indonesia Emas 2045 hanya bisa terwujud jika generasi hari ini berani memulai, meski sendiri,” ujarnya. Ia juga menegaskan pentingnya menjaga nilai-nilai Islam rahmatan lil alamin dalam setiap tindakan dan karya.

Sebelum acara resmi ditutup, hadirin disuguhi tayangan video inspiratif yang merangkum kisah-kisah perjuangan para wisudawan terbaik. Dalam video tersebut, para lulusan menceritakan perjalanan akademik mereka, tantangan yang dihadapi, serta motivasi dan dukungan yang menguatkan mereka hingga berhasil mencapai titik ini. Tayangan ini tidak hanya mengundang rasa haru, tetapi juga memberi semangat dan teladan bagi generasi berikutnya.

Acara kemudian ditutup secara resmi oleh Sekretaris Senat, Prof. Masri Mansoer, yang menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh orang tua dan wali atas dukungan moril dan materiil selama proses pendidikan para lulusan. Ia berharap, para wisudawan dapat terus membawa nama baik UIN Jakarta dan menjadi pelopor perubahan menuju masa depan bangsa yang lebih cerah.

Dengan semangat pengabdian dan kontribusi nyata, para lulusan UIN Jakarta diharapkan siap menjadi agen transformasi menuju Indonesia yang lebih maju, inklusif, dan berkelanjutan.

Selengkapnya saksikan di live streaming youtube: https://www.youtube.com/live/9ZI3P-Heg2Q?si=4LNPXM-4dloQdn2s 

Foto Dokumentasi:

(Rizkiyah Gustiana N./Fauziah M./Syarifah Nur K./Foto: Fotografer PIH)