International Adjunct Professors UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

International Adjunct Professors UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

International Adjunct Professor

Program International Adjunct Professor di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta berperan penting dalam mendorong keterlibatan global serta memperkuat kapabilitas akademik dan penelitian universitas. Dengan mengintegrasikan para ahli internasional ke dalam komunitas akademiknya, UIN Jakarta meningkatkan reputasi global, membangun jaringan penelitian yang kuat, dan memperluas peluang internasional bagi mahasiswa serta dosen.

Gambaran Umum Program

Pusat Layanan Kerjasama Internasional (PLKI) memfasilitasi program ini dengan mengundang fakultas untuk mengajukan kandidat dari institusi internasional terkemuka yang memiliki rekam jejak kolaborasi yang sudah mapan. Kandidat yang diajukan harus memiliki proposal penelitian yang selaras dengan minat akademik dosen UIN.

Peran dan Tanggung Jawab

Profesor Adjung Internasional terlibat dalam berbagai kegiatan akademik dan penelitian, termasuk:

  1. Pengajaran Tim: Menyampaikan 1-2 sesi pengajaran bersama dosen UIN untuk memberikan perspektif global pada topik tertentu.
  2. Review Penelitian: Memberikan masukan ahli pada proposal penelitian, laporan kemajuan, atau draf artikel yang disusun oleh dosen UIN.
  3. Narasumber: Berperan sebagai pembicara utama atau panelis di workshop, konferensi, seminar, atau webinar yang diselenggarakan oleh UIN Jakarta.
  4. Publikasi Kolaboratif: Berkolaborasi dengan dosen atau mahasiswa UIN dalam proyek publikasi bersama.
  5. Kolaborasi Penelitian: Berpartisipasi dalam proyek penelitian yang dilakukan oleh dosen UIN atau memulai penelitian kolaboratif sesuai dengan keahlian mereka.

Durasi Program dan Dukungan

Periode kontrak untuk Profesor Adjung Internasional berlangsung dari Oktober 2024 hingga Oktober 2025, dengan pendanaan untuk keterlibatan di tempat selama 8 hari di UIN Jakarta guna melaksanakan aktivitas akademik yang telah ditentukan.

International Adjunct Professor di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2024:

buat web

Prof. Ian Buchanan – University of Wollongong, Australia (Professor of Critical Theory and Cultural Studies, School of Humanities and Social Inquiry)

Prof. Ian Buchanan

Prof. Ian Buchanan adalah seorang peneliti terkemuka dalam bidang kajian budaya, teori kritis, serta kajian media dan komunikasi. Fokus utama penelitiannya adalah penerapan karya Deleuze dan Guattari dalam mengkaji isu-isu sosial dan budaya. Secara khusus, ia telah mengembangkan metodologi penelitian empiris yang didasarkan pada konsep assemblage (perangkaian) yang diperkenalkan oleh Deleuze dan Guattari. Dengan pendekatan interdisipliner, Prof. Buchanan memberikan kontribusi signifikan dalam menganalisis dinamika sosial dan budaya kontemporer melalui lensa teori kritis, yang membuka wawasan baru dalam memahami hubungan kompleks antara individu, masyarakat, dan media. Lihat Profilnya (Klik)

Prof. Dr. Khalil Ismail – Johannes Kepler University Linz, Austria

Prof. Dr. Ismail Khalil

Prof. Dr. Ismail Khalil adalah seorang akademisi terkemuka yang memfokuskan penelitian pada berbagai bidang teknologi canggih, termasuk Manajemen Big Data, Komputasi Kognitif, dan Sistem Multi-agen. Saat ini, ia merupakan Peneliti Senior dan Dosen Tetap di Institute of Telecooperation, Johannes Kepler University Linz, Austria. Selain mengajar mengajar dan memberikan konsultasi, Profesor Khalil melakukan penelitian di bidang Aplikasi dan Layanan Multimedia Mobile, Teknologi Agen, serta Integrasi Informasi. Ia juga memiliki minat pada dampak bisnis, sosial, dan kebijakan yang lebih luas terkait dengan perkembangan teknologi web yang sedang muncul. Lihat Profilnya (Klik)

Prof. Dr. Razali Haron – International Islamic University Malaysia, Malaysia

Prof. Dr. Razali HaronProf. Dr. Razali Bin Haron adalah seorang akademisi dan peneliti terkemuka di bidang keuangan korporasi, pasar modal, dan manajemen portofolio dengan pengalaman industri yang luas selama hampir 13 tahun sebelum bergabung dengan IIUM pada tahun 2003. Ia meraih DBA dari UKM (2012), MBA (Keuangan) dari IIUM (2003), dan BBA (Keuangan) dari UiTM (1994). Sebagai tokoh berpengaruh dalam penelitian akademik, Prof. Dr. Razali telah menerbitkan berbagai karya ilmiah di penerbit internasional ternama seperti Emerald, Elsevier, Sage, Inderscience, dan Palgrave Macmillan. Ia telah menerima berbagai penghargaan bergengsi atas kontribusinya, termasuk Best Researcher Award, Highest Citation Award, serta penghargaan Best Research Paper dalam berbagai konferensi internasional di bidang keuangan Islam. Selain itu, ia juga aktif mengedit buku-buku penelitian tentang keuangan Islam, keberlanjutan, dan pengelolaan kekayaan. Saat ini, ia menjabat sebagai Associate Editor The Capital Market Review, anggota Dewan Editorial Journal of Open Innovation, dan pernah menjadi Editor-in-Chief untuk Journal of Islamic Finance serta Journal of Islamic Social Finance. Dengan keterlibatan aktif dalam berbagai proyek penelitian dan publikasi, ia terus memberikan kontribusi signifikan dalam memajukan keuangan Islam dan keberlanjutan global. Lihat profilnya (Klik)

Prof. Dr. Haslinda Binti Abdullah – Universiti Putra Malaysia, Malaysia

Haslinda AbdullahYBhg. Profesor Dr. Haslinda Binti Abdullah adalah Pengarah di Fakulti Ekologi Manusia dengan rekam jejak luar biasa dalam penelitian interdisipliner yang mencakup psikologi, sosiologi, pendidikan, dan teknologi. Sebagai ilmuwan aktif, beliau telah menerbitkan penelitian dalam jurnal internasional bereputasi, menjangkau berbagai disiplin ilmu, termasuk nanoteknologi dan lingkungan kerja. Penelitian beliau menunjukkan komitmen pada pengembangan solusi inovatif untuk tantangan sosial dan budaya sehingga menempatkannya sebagai salah satu figur penting dalam membangun wawasan lintas disiplin di Malaysia dan global.

Beberapa publikasi pentingnya mencakup eksplorasi etika purgatori dalam masyarakat Islam (Can I Pay at Purgatory?, 2022), hubungan antara keyakinan kehidupan setelah mati dan kesejahteraan mental (The Relationship Between Afterlife Beliefs and Mental Wellbeing Among Jordanian Muslim Youth, 2021), serta adiksi teknologi dalam generasi Z di Pakistan (Technology Addiction and Phubbing Behaviour, 2021). Profesor Haslinda juga mempelajari hubungan sosial dan dukungan spiritual selama pandemi COVID-19, yang berkontribusi pada pencegahan ideasi bunuh diri di kalangan mahasiswa Malaysia. Lihat Profilnya (Klik)

Associate Professor Ritesh Chugh, PhD – CQUniversity, Australia

Associate Professor Ritesh ChughProfessor Ritesh Chugh adalah akademisi di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi di School of Engineering and Technology. Sebagai pendidik dan peneliti yang telah meraih berbagai penghargaan, Ritesh memiliki pengalaman luas dalam pendidikan tinggi dan penelitian yang berfokus pada sistem informasi. Penelitiannya berpusat pada peran sosial sistem informasi yang sedang berkembang serta dampaknya terhadap individu dan organisasi dalam konteks nyata. Sebagai Senior Fellow of the Higher Education Academy (SFHEA) dan anggota senior IEEE, Ritesh terus memperluas pengaruhnya di bidang akademik, industri, dan komunitas. Dengan pendekatan yang inklusif dan lintas disiplin, ia terbuka untuk kolaborasi penelitian dan bimbingan mahasiswa. Lihat Profilnya (Klik)

Prof. Robert Philip Buckley – McGill University, Kanada

Prof. Philip Buckley adalah seorang ahli filsafat yang mengkhususkan diri dalam fenomenologi, dengan fokus pada karya Edmund Husserl dan Martin Heidegger, serta perkembangan filsafat kontinental abad ke-19 dan ke-20. Sebagai mantan Ketua Departemen Filsafat, ia memiliki pengalaman luas dalam penelitian fenomenologi, termasuk keterlibatannya sebagai asisten ilmiah di Arsip Husserl di Louvain (1986–1992). Kontribusi signifikan Prof. Buckley mencakup bukunya Husserl, Heidegger and the Crisis of Philosophical Responsibility (1992), yang menelusuri tema krisis rasionalitas dalam seluruh karya Husserl dan hubungannya dengan perkembangan fenomenologi Heidegger. Lihat Profilnya (Klik)