Wisuda ke-128, Rektor Ajak Lulusan Rayakan Keberhasilan
Auditorium Utama, BERITA UIN Online— Rektor UIN Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar MA Ph.D, mengajak para lulusan sarjana, magister, dan doktor bersyukur dan merayakan keberhasilan studi masing-masing hingga diwisuda hari ini, Sabtu (27/5/2023). Namun Rektor juga meminta para lulusan menyiapkan mental menghadapi kompetisi yang bakal dihadapi setelah selesai masa studi.
Demikian disampaikan Rektor Asep dalam sambutannya pada Sidang Senat Terbuka UIN Jakarta Wisuda Sarjana ke-128 di Gedung Auditorium Utama, Sabtu (27/5/2023). Selain dihadiri pimpinan senat, para wakil rektor, dekan fakultas, para guru besar, wisuda juga dihadiri undangan orang tua wali mahasiswa dan perwakilan alumni.
Menurut Rektor perjalanan seorang mahasiswa hingga diwisuda menjadi sarjana, magister, dan doktor bukan hal mudah, melainkan penuh diwarnai suka duka dan aneka kesulitan. Mulai dari proses pembelajaran bidang ilmu sesuai konsentrasi program studi hingga tertatih-tatih karena kesulitan ekonomi acapkali mewarnai perjuangan pelajar.
"Karena itu, saya ucapkan selamat atas keberhasilan Anda semua. Wisuda Anda hari ini harus dirayakan, harus digembirakan, harus disyukuri, karena tidak ada pencapaian yang dilalui dengan berleha-leha," ajaknya.
Kesedihan hingga rasa stress melalui proses belajar, sambungnya, menjadi nuansa psikologis yang mudah ditemukan pada mahasiswa. "Pasti kalian merasakan sedih, pusing dan stress, mulai mahasiswa Fakultas Kedokteran, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas Ushuddin, Fakultas Dirasat dan lainnya. Mahasiswa Dirasat Islamiyah, harus belajar Bahasa Arab. Mahasiswa Kedokteran pasti pusing menghafal rumus dan kode," imbuhnya.
Namun, Rektor mengingatkan para lulusan untuk menyiapkan mental dalam menghadapi kompetisi pasca kuliah, terlebih pada generasi milenial kini dimana kompetisinya berskala global. Selain keharusan memiliki skill, knowledge, juga kedewasaan sikap dalam menghadapi masalah. "Kalian dihadapkan pada kompetisi skala nasional global. Dibutuhkan skill, knowledge, dan kedewasaan," tandasnya.
Keberhasilan menghadapi kompetisi, sambungnya, bukan semata bertumpu pada indeks prestasi akademik yang tinggi melainkan juga karakter kepribadian. "Keberhasilan menghadapi masyaakat, 70% ditentukan bukan oleh semata-mata indeks prestasi akademik tapi ditentukan kepribadian dan character building. Jika mudah menyerah, mudah frustasi, mudah tersinggung, tidak mau berjuang mencoba dan mencoba, jangan harap bisa survive dalam persaingan global," paparnya.
Rektor juga meminta para lulusan untuk terus memupuk kompetensi diri. "Apa yang menjadi kompetensimu, kembangkan dengan sebaik-baiknya," lanjutnya.
Terakhir, Rektor meminta doa dan dukungan para mahasiswa bagi pengembangan UIN Jakarta ke depan. Menurutnya, UIN Jakarta akan terus berbenah meningkatkan kualitas layanan akademik bagi para mahasiswa.
"Mohon doanya, kami diberi kemudahan mengembangkan UIN Jakarta. Banyak yang ingin kami lakukan, digitalisasi, reformasi birokrasi, lakukan rekognisi nasional internasional, internasionalisasi, perbaikan dan pengembangan infrastruktur, dan bagaimana mendapatkan kapitalisasi bagi pengembangan sarana prasaran," paparnya.
Diketahui, UIN Jakarta kembali menyelenggarakan Wisuda Sarjana ke-128 sepanjang Sabtu-Ahad 27-28 Mei ini. Total 1.526 lulusan dilantik di wisuda kali ini, masing-masing dari Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan/FITK 196 orang, Fakultas Adab dan Humaniora/FAH 88 orang, Fakultas Ushuluddin/FU 78 orang, Fakultas Dirasat Islamiyah/FDI 51 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis/FEB 112 orang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik/FISIP 56 orang, dan Fakultas Kedokteran/FK 86 orang.
Selanjutnya dari Fakultas Syariah dan Hukum/FSH 174 orang, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi/FDIK 180 orang, Fakultas Psikologi 37 orang, Fakultas Sains dan Teknologi/FST 137 orang, Fakultas Ilmu Kesehatan 16 orang, dan Sekolah Pascasarjana 45 orang. (zm)