UIN Jakarta Sosialisasikan Regulasi Keimigrasian

UIN Jakarta Sosialisasikan Regulasi Keimigrasian

Ruang Diorama, BERITA UIN OnlineUniversitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta melalui Pusat Layanan Kerjasama Internasional menggelar sosialisasi regulasi keimigrasian bagi mahasiswa dan dosen internasional. Sosialisasi yang digelar di Ruang Diorama, Auditorium Harun Nasution UIN Jakarta, Senin (24/07/2023), ini diikuti para pejabat terkait keimigrasian mahasiswa dan dosen asing yang belajar dan bertugas di UIN Jakarta.

Sosialisasi dibuka langsung Rektor UIN Jakarta Prof. Asep Saepudin Jahar M.A. Ph.D. Turut mendampinginya Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Kelembagaan Din Wahid M.A., Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Prof. Amelia Fauzia M.A. Ph.D, dan Kepala PLKI Mailia Dinia Husni Rahiem M.A., Ph.D.

Sosialisasi sendiri diisi sejumlah narasumber pejabat imigrasi. Diantaranya, Wihadi Sutrisno (Direktorat Lalulintas Keimigrasian pada Direktorat Jenderal Imigrasi), Titiek Susiani (Analis keimigrasian Direktorat Jendral Imigrasi Hukum dan RI), Oni Armadia (Kepala Seksi Integratif Tangerang), dan Buya Rajudin Kamal (Kepala Subseksi status Keimigrasian). 

Dalam sambutan pembukaannya, Rektor Asep Jahar mengungkapkan sosialisasi keimigrasian sejalan dengan program internasionalisasi UIN Jakarta. Dalam beberapa pertemuan dengan sejumlah kedutaan negara-negara, jelasnya, sebagian besar diantaranya mendiskusikan peluang pertukaran mahasiswa maupun dosen-dosen antara UIN Jakarta dengan berbagai universitas mereka.

Untuk itu, Rektor Asep Jahar berharap pihak imigrasi bisa menyosialisasikan kebijakan keimigrasian bagi para pejabat terkait di lingkungan UIN Jakarta. “Mohon kami ingin mendapat masukan sehingga hal-hal yang bisa kita persiapkan untuk internasionalisasi ini bisa berkembang dengan baik. Karena kita sedang menggenjot kerja sama dengan Turki, Uzbekistan, dan beberapa negara lainya,” ujarnya. 

Din Wahid menambahkan, kegiatan sosialisasi keimigrasian menjadi bagian penting dalam program internasionalisasi UIN Jakarta. Salah satu program internasionalisasi adalah mengundang para mahasiswa untuk menempuh studi di UIN Jakarta.

Di UIN Jakarta sendiri, lanjutnya, banyak mahasiswa dari berbagai negara baik dari kawasan Asia Tenggara seperti Malaysia, Thailand, dan Filipina maupun negara berbagai kawasan lain. Salah satu problem yang acapkali ditemukan adalah masalah keimigrasian seperti visa dan izin tinggal.

Ke depan, lanjutnya, UIN Jakarta sendiri bakal terus meningkatkan jumlah mahasiswa internasional yang belajar di berbagai fakultas dan jenjang pendidikan. Beberapa negara melalui kedutaan besar negara-negara terus menginisiasi program pengiriman belajar mahasiswa ke UIN Jakarta.

Sosialisasi sendiri berlangsung menarik. Para narasumber menjelaskan berbagai hal terkait keimigrasian perbedaan-perbedaan jenis-jenis visa dan izin tinggal, alur dan persyaratan yang tinggal harus dipenuhi oleh mahasiswa asing, termasuk perpanjangan visa bagi mahasiswa asing. (Haura K/Hermanuddin/ZM)