UIN Jakarta Selenggarakan Konferensi Zakat Internasional ke-9 dengan Partisipasi 15 Negara

UIN Jakarta Selenggarakan Konferensi Zakat Internasional ke-9 dengan Partisipasi 15 Negara

Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Berita UIN Online – UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar Konferensi Zakat Internasional ke-9 atau The 9th Indonesian Conference of Zakat (ICONZ) 2025 dengan presentasi naskah Call for Paper dan Call for Book Chapter sebagai rangkaian awal, Selasa (9/12/2025). 

Acara ini berlangsung selama tiga hari dari tanggal 9 hingga 11 Desember 2025 yang mengusung tema besar “Zakat and Philanthropy: Beyond Technology Designing a Global Transform for Humanity and Shared Prosperity”. 

Dihadiri oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Jakarta, Prof. Dr. Ibnu Qizam SE., M.SI., AK., СА., yang dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI yang telah mempercayakan UIN Jakarta sebagai tuan rumah penyelenggaraan ICONZ ke-9 tahun ini. 

“Kami sangat mengapresiasi kepercayaan BAZNAS dan dukungan dari Kementerian Agama, INDEF, Universitas Tazkia, Universitas Paramadina, KNEKS, IAEI serta berbagai mitra lainnya. Konferensi ini menjadi forum strategis untuk merumuskan kembali arah masa depan zakat dan filantropi Islam global di tengah era digitalisasi, ketegangan geopolitik, serta bencana alam yang terus terjadi,” ujarnya. 

Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, Direktur Kajian dan Pengembangan ZIS-DSKL Nasional, Dr. Muhammad Hasbi Zaenal, Ph.D., Profesor di Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM),  Prof. Dr. Abdul Ghafar Ismail, B.Sc., M.Ec., Ph.D., serta Ketua Panitia ICONZ 2025 dari FEB UIN Jakarta sekaligus Kepala CSED INDEF, Prof. Nur Hidayah, S.Ag., SE., M.A., Ph.D. Acara ini mencatat kehadiran peserta dari lebih 15 negara yang beragam, termasuk perwakilan dari Indonesia, Malaysia, Australia, Singapura, Mesir, Pakistan, Nigeria, hingga Venezuela. 

Direktur Kajian dan Pengembangan ZIS‑DSKL Nasional, Dr. Muhammad Hasbi Zaenal, Ph.D., menyatakan antusiasme yang luar biasa dari akademisi dan praktisi zakat dunia. “Alhamdulillah, kami menerima 255 submisi naskah dan akan mempresentasikan 18 naskah. Hari ini sekitar 250–300 peserta hadir. Ini menunjukkan zakat semakin menjadi perhatian global,” tuturnya. 

Sementara itu, Profesor Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), Prof. Dr. Abdul Ghafar Ismail, B.Sc., M.Ec., Ph.D., salah satu tokoh senior ekonomi Islam yang hadir sebagai pembicara, menyampaikan pentingnya mendokumentasikan ilmu zakat dalam bentuk buku untuk generasi mendatang. 

“Semoga konferensi ini menjadi jembatan ilmu dari generasi ke generasi, sekaligus memperkuat zakat sebagai pilar kesejahteraan umat dan kemajuan peradaban,” harapnya.

Diketahui, kegiatan ini didukung oleh BSI Maslahat, Rumah Zakat, Bank DKI, BAZNAS Bazis DKI Jakarta, serta Zakat Foundation of America, ICONZ 2025 diharapkan menghasilkan rekomendasi strategis yang memperkuat zakat sebagai instrumen transformasi kesejahteraan umat dan peradaban global.

(Amanda Fathiyah A./Fauziyah M./Zaenal M./Fajri Nafisa)

Tag :