UIN Jakarta Luncurkan SDGS Center
Aula Utama Perpustakaan Utama, BERITA UIN Online — Salah satu agenda pemerintah seperti disampaikan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas) adalah pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (TPB/SDGs).
TPB/SDGs sendiri menjadi kesepakatan pembangunan baru dengan mendorong perubahan dan pembangunan kehidupan manusia secara berkelanjutan dengan memperhatikan prinsip kesetaraan dan Hak Asasi Manusia. Ini mencakup pembangunan sosial, ekonomi, dan lingkungan hidup secara universal, integrasi, dan inklusif dengan prinsip tidak ada seorang pun yang terlewatkan dalam sasaran pembangunan.
Terkait itu, UIN Jakarta secara meresmikan lembaga yang fokus terhadap TPB/SDGs, Selasa ini (13/6/2023), di Aula Utama Perpustakaan Utama UIN Jakarta. Kehadiran SDGs Center UIN Jakarta menjadi pusat SDGs ke-38 berdiri di perguruan tinggi seluruh Indonesia
Dalam kegiatan peresmian ini, tema yang diangkat adalah Peran SDGs Center dalam Pengelolaan Lingkungan dikarenakan SDGs Center UIN Jakarta merupakan pengembangan dari Program Green Campus yang sudah ada sejak 2019 silam dengan fokus lingkungan, energi terbarukan, gaya hidup nol sampah, dan lainnya.
SDGs Center UIN Jakarta diresmikan oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Ali Munhanif, M.A., Ph.D., mewakili rektor dengan simbolis pemotongan tumpeng. Dalam kesempatannya, Ali menyampaikan rektor menyambut gembira berdirinya SDGs Center UIN Jakarta karena menambah kekayaan intelektual UIN Jakarta.
“UIN Jakarta juga melibatkan dosen dalam berbagai penelitian dan riset demi pemikiran fikih untuk bangsa. Tidak hanya fokus dalam keagamaan, sains dan teknologi juga penting untuk dikonsentrasikan. Inilah keseimbangan yang dibangun di lingkungan kampus UIN Jakarta,” tuturnya.
Ali melanjutkan, SDGs Center UIN Jakarta memiliki mandat yang sangat berat untuk tetap fokus pada Program Green Campus. Hal ini berangkat dari kondisi lingkungan di sekitar yang sudah terdampak perubahan iklim jangka panjang dan pembangunan dengan material yang tidak terkontrol.
“Di samping memperluas public engagement dengan munculnya publik figur dan cendekiawan, SDGs mendorong UIN Jakarta berkontribusi dalam pembangunan, ekonomi, kesehatan, dan lainnya. Dari lembaga kecil kita memulai langkah untuk berpartisipasi dalam pengarusutamaan arah berpikir,” harapnya di akhir kata pada Selasa (13/6/2023).
Koordinator SDGs Center UIN Jakarta, Maya Erusani, membeberkan bahwa banyak rencana kegiatan yang sudah menunggu. Agenda terdekat adalah rencana uji emisi di lingkungan kampus UIN Jakarta. “Program bank sampah yang dibangun Fakultas Sains dan Teknologi (FST) akan dilanjutkan dan digiatkan lagi,” ungkapnya saat ditemui langsung pada Selasa (13/6/2023). (Fayza Rasya/ZM)