UIN Jakarta Lepas 5500 Mahasiswa KKN di Lima Negara dan 237 Desa
Jakarta, 10 Juli 2024 - Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta melepas secara resmi 5500 lebih mahasiswa untuk melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) 2024 yang tersebar di lima negara dan 237 desa dan berbagai daerah di Indonesia.
Pelepasan Mahasiswa KKN 2024 dilepas secara resmi oleh Rektor UIN Jakarta, Profesor (Prof) Asep Saepudin Jahar, di Auditorium Harun Nasution UIN Jakarta pada Rabu 10 Juli 2024.
"Selamat sukses selalu, jaga kesehatan, jaga segalanya, dan mari buka acara ini dengan sama sama membaca basmallah, bismillahirrahmanirrahim," ujar Prof Asep Saepudin Jahar.
Prof Asep membuka pelepasan sekaligus memberikan pembekalan kepada calon mahasiswa/i UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang akan melaksanakan KKN di berbagai daerah di Indonesia, dan bahkan di Luar Negeri.
"Kalian akan melakukan KKN di Indonesia di beberapa daerah yang saya harapkan adalah suatu kesiapan mental, dimana kalian akan berkolaborasi dan berbai pengalaman serta pengetahuan," ujarnya.
Dalam pembekalan yang Prof Asep sampaikan, mahasiswa UIN Jakarta harus bisa mengimplementasikan nilai-nilai keislamam, kesantunan dan keharmonisan untuk berinteraksi antar mahasiswa dan masyarakat di desa lokasi KKN.
Kepala Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Jakarta, Profesor Ameli mengatakan, selain mahasiswa melaksanakan KKN di luar negeri, KKN UIN Jakarta juga berkolaborasi denaagan Social Trust Found (STF) yang mendatangkan mahasiswa internasional untuk berkolaborasi dengan mahasiswa UIN Jakarta yang akan dilaksanakan di Desa Cidokom Kabupaten Bogor.
Selain itu, pelaksanaan KKN tidak hanya melaksanakan pengabdian saja, namun mahasiswa berkolaborasi dengan dosen pembimbing lapangan (DPL) juga diberikan tugas untuk melakukan penelitian supaya dapat menghasilkan publikasi ilmiah berdasarkan Pelaksanaan program KKN di daerah lokasi masing masing.
"KKN Internasional sudah akan siap jalan dan selain nanti ada projek unggulan dari masing masing kelompok, mereka juga akan melakukan publikasi yang bisa dikolaborasikan dengan dosen pembimbing," ujar Profesor Ameli.
Kepala PPM UIN Jakarta, Ade Rina Farida menyampaikan bahwa pelaksanaan KKN 2024 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta akan ditempatkan di lima kabupaten atau kota di sekitar kampus.
"KKN pada tahun ini akan dilaksanakan di beberapa wilayah, Bogor, Tangerang, Lebak, Pandeglang, Tangerang Selatan tersebar di 237 Desa atau Kelurahan," Ujar Ade Rina.
Tidak hanya melaksanakan KKN di dekat kampus, KKN 2024 juga akan dilaksanakan di lima negara, yakni di Kore Selatan, Jepang, Hongkong, Malaysia dan Arab Saudi.
"KKN Internasional tahun ini aka memberangkatkan mahasiswa ke Hongkong, Malaysia, Jepang, Korea Selatan, dan Arab Saudi," ujarnya.
Sebagai informasi, dalam acara pelepasan KKN 2024 UIN Jakarta tersebut, juga dibarengi dengan kuliah umum yang disampaikan oleh Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani serta pemandangan kerja sama antar keduanya.
Kepala BP2MI, Benny Rhamdani mengatakan bahwa pihaknya mengajak para mahasiswa peserta KKN UIN Jakarta untuk turut serta mensosialisasikan pelindungan dan peluang pekerjaan migran kepada masyarakat di masing masing desa KKN.
"Sebanyak banyaknya kelompok yang ingin mengajukan program sosialisasi pelindungan pekerja migran kepada BP2MI, kami akan berikan anggaran Rp50.000.000 bagi dengan peserta 200 orang, dan jika peserta sosialisasi mencapai 400 orang maka aka diberikan anggaran Rp100.000.000," ujar Benny saat memberikan keterangan kepada para mahasiswa calon peserta KKN.
KKN UIN Jakarta 2024 diselenggarakan diselenggarakan di lima negara, lima kabupaten/kota, dan kolaborasi dengan perguruan tinggi di Lombok dan Yogyakarta. Selain itu, UIN Jakarta juga mendelegasikan mahasiswa untuk mengikuti KKN Kebangsaan di Ambon Maluku, KKN Moderasi Beragama di Kuningan Jawa Barat, dan KKN Bersama PTN Barat di Sumatera Utara.