UIN Jakarta Lantik 1.995 Lulusan Baru, Rektor Tekankan Integritas Lulusan

UIN Jakarta Lantik 1.995 Lulusan Baru, Rektor Tekankan Integritas Lulusan

Jakarta, Berita UIN Online— UIN Syarif Hidayatullah Jakarta secara resmi melantik 1.995 wisudawan dan wisudawati dalam Sidang Senat Terbuka Program Wisuda Sarjana, Magister, dan Doktor ke-138 Tahun 2025 di Jakarta, Selasa (2/12/2025). Pada prosesi ini, Rektor Prof. Asep Saepudin Jahar, MA, Ph.D. Menekankan pentingnya kegigihan dan integritas sebagai fondasi dalam membangun karir di tengah masyarakat.

Untuk pertama kalinya, pelaksanaan wisuda UIN Jakarta digelar di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dengan dibuka langsung oleh Sekretaris Senat Universitas, Prof. Masri Mansoer, MA Prosesi wisuda yang dimulai tepat pukul 07.30 WIB, mengusung tema “Sarjana Cendekia: Merajut Jaringan Pengetahuan Global melalui Inovasi Digital Berbasis Spiritualitas.”

Pada wisuda kali ini, data Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama (Biro AAKK) menyebutkan, 1.995 orang lulusan baru masing-masing berasal dari Sekolah Pascasarjana (14 orang), Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (379 orang), Fakultas Adab dan Humaniora (261 Orang), Fakultas Ushuludin (156 Orang), dan Fakultas Syariah dan Hukum (168 Orang).

Lalu, dari Dakwah dan Ilmu Komunikasi (226 Orang), Fakultas Dirasat Islamiyah (25 Orang), Fakultas Psikologi (116 Orang), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (191 Orang), Fakultas Sains dan Teknologi (225 Orang), Fakultas Ilmu Kesehatan (98 Orang), dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (136 Orang).

Sementara itu, dalam pidato Berbagainya, Rektor Asep Jahar menyampaikan bahwa prestasi akademik harus diiringi keteguhan karakter dan semangat juang. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), katanya, adalah modal penting namun bukan satu-satunya penentu keberhasilan.

“IPK adalah modal untuk bersaing, tetapi kegigihan dan integritaslah yang menjadi kunci utama. Bagi mereka yang berkepribadian kuat, perjuangannya tidak berhenti di sini,” tegasnya.

Rektor juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh wisudawan serta ucapan terima kasih kepada para orang tua yang telah mempercayakan pendidikan putra-putrinya kepada UIN Jakarta. “Semoga mereka menjadi pribadi yang saleh dan berguna bagi nusa dan bangsa,” ujarnya.

Menutup Serayanya, Rektor mengajak seluruh hadirin mendoakan dan membantu masyarakat yang tengah terdampak bencana alam di Sumatera. Dalam kegiatan tersebut, Rektor memimpin langsung proses donasi bersama yang nantinya akan dikirimkan sebagai bantuan bagi masyarakat terdampak bencana.

Dalam kesempatan yang sama, Dra. Hj. Badriyah Fayumi LC. MA mewakili alumni menyampaikan penghargaan dan kebanggaan bagi para wisudawan dan keluarga masing-masing. Ia berharap lulusan mereka awal menjadi keberhasilan sekaligus jalan terbuka untuk menjadi manusia yang saleh sekaligus berpartisipasi dalam membangun peradaban dan kemanusiaan.

“Kami juga mendoakan semoga ilmu yang telah didapatkan di kampus ini menjadi ilmu yang bermanfaat yang bukan sekedar dua kata benda dan kata sifat Na'at dan Ma'ud Al-ilmu Nafi' bukan Ilmu yang bermanfaat adalah cita-cita dalam perspektif Islam, ilmu yang bermanfaat adalah cita-cita nilai spiritualitas yang menghubungkan Allah dan kemanusiaan semesta,” jelasnya.

 

21 Wisudawan Terpilih Jadi Lulusan Terbaik

Sementara itu, pada edisi wisuda kali ini juga terpilih 21 wisudawan yang berhasil mengukir prestasi terbaik untuk kategori peraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) Tertinggi dan kategori Karya terbaik. Di jenjang Pascasarjana, predikat wisudawan terbaik disandang oleh 7 lulusan, yaitu:

  1. Tanzila Feby Nur Aini dari Program Magister Pengkajian Islam dengan IPK 3.82 (Cum Laude);
  2. Ahmad Ashfia dari Program Magister Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan dengan IPK 3.87 (Cum Laude);
  3. Muhammad Rais Akbar dari Program Magister Ilmu Alquran & Tafsir Fakultas Ushuluddin dengan IPK 3.92 (Cum Laude);
  4. Afrida Zahira dari Program Magister Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah dan Hukum dengan IPK 3.8 (Cum Laude);
  5. Siti Sofiah Rahmawati dari Program Magister Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi dengan IPK 3.95 (Cum Laude);
  6. Waleed Obaid Adam Hamna dari Program Magister Dirasat Islamiyah dengan IPK 3.91 (Cum Laude);
  7. Vicky Amalia dari Program Magister Psikologi dengan IPK 3.90 (Cum Laude).

Sementara itu, di tingkat sarjana, tercatat 11 wisudawan terpilih sebagai lulusan terbaik, yaitu:

  1. Nanda Arumi Handayani dari Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Fakultas meraih predikat wisudawan terbaik dengan IPK 3.97 (Cum Laude);
  2. Niswa Nilam Qonita dari Program Studi Bahasa Sastra Arab Fakultas Adab dan Humaniora meraih predikat wisudawan terbaik dengan IPK 3.97 (Cum Laude);
  3. Farell Muhamad Ikhsan dari Program Studi Ilmu Tasawuf Fakultas Ushuluddin meraih predikat wisudawan terbaik dengan IPK 3.87 (Cum Laude);
  4. Laila Oktafiani dari Program Studi Perbandingan Mazhab Fakultas Syariah dan Hukum meraih predikat wisudawan terbaik dengan IPK 3.96 (Cum Laude);
  5. Risma Nur Rahmayani dari Program Studi Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi meraih predikat wisudawan terbaik dengan IPK 3.95 (Cum Laude);
  6. Sobrina Nur Izzadari Program Studi Dirasat Islamiyah meraih predikat wisudawan terbaik dengan IPK 3.84 (Cum Laude);
  7. Galuh Sekar Ayu dari Program Studi Psikologi meraih predikat wisudawan terbaik dengan IPK 3.93 (Cum Laude);
  8. Maulinda Nur Latipah Zahra dari Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis meraih predikat wisudawan terbaik dengan IPK 4.00 (Cum Laude);
  9. Umar Abdul ‘Alim dari Program Studi Fisika Fakultas Sains dan Teknologi meraih predikat wisudawan terbaik dengan IPK 3.92 (Cum Laude);
  10. Herwanda Nurlita Zahra dari Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan meraih predikat wisudawan terbaik dengan IPK 3.88 (Cum Laude);
  11. Muhammad Sanusi dari Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik meraih predikat wisudawan terbaik dengan IPK 3.91 (Cum Laude);

Selain itu, tiga lulusan baru berhasil meraih penghargaan khusus skripsi terbaik, yaitu:

  1. Siti Nurhajjah dari Fakultas Syariah dan Hukum untuk penulisan skripsi di bidang Humaniora/Studi Islam. Ia menulis skripsi berjudul  “Peran Convention on International Trade in Endangered Species of Wild and Fauna (Cites) dalam Perlindungan Badak Sumatera dari Perdagangan Ilegal”
  2. Muhammad Sanusi dari Ilmu Sosial dan Politik untuk penulisan skripsi terbaik bidang Ilmu Sosial. Ia menulis skripsi berjudul  “Komodifikasi Budaya Someah pada Industri Pariwisata Desa Taraju Tasikmalaya: Kajian Etika dan Representasi Budaya” .
  3. Falih Rahmat Ramadhan dari Fakultas Sains dan Teknologi untuk penulisan skripsi terbaik bidang Ilmu Sains. Ia menulis skripsi berjudul  “Sistem Monitoring Deteksi Objek Rokok Berbasis Yolo v8 Menggunakan Video Streaming dengan Web Real Time Communication” .

 

(Pusat Informasi & Humas LP2M UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)