UIN Jakarta Jadi Tuan Rumah Rakor BKS PTN Barat
Jakarta, Berita UIN Online – UIN Jakarta menjadi tuan rumah acara rapat koordinasi Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Barat (BKS PTN ) Wilayah Barat yang merupakan wadah kerjasama bagi perguruan tinggi negeri yang khusus berada di wilayah barat Indonesia. Selain sebagai wadah silaturahmi antar perguruan tinggi , forum ini juga berperan sebagai media kerja sama diberbagai bidang, terutama pada program yang mengacu pada Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Acara rapat koordinasi yang dilangsungkan di Mercure Hotel Jakarta pada Minggu-Selasa (28-30 November) ini dihadiri oleh berbagai perguruan tinggi tersebar di pulau Sumatera, Jawa dan Kalimantan.
Hadir sebagai narasumber, Direktur Pedidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Tatang Muttaqin, Direktur Jenderal Diktiristek Kemendikbudristek RI Nizam, dan Kepala Satuan Pengawas Internal (SPI) UIN Jakarta Abdul Hamid Cebba.
Rektor UIN Jakarta Amany Lubis dalam sambutannya berharap agar program program yang diusulkan agar segera terlaksana dengan baik.
"Dengan demikian kita akan menghasilkan rencana kerja bersama dan berkomitmen dalam melaksakannya," ucap Rektor
Rektor juga menambahkan bahwa masih banyak kampus-kampus UIN dan IAIN yang ingin bergabung sebagai anggota BKS PTN Barat . “Untuk mekanisme penambahan anggota baru, akan kita bahas pada rapat kali ini,” ujarnya
Dalam kesempatan yang sama, Ketua BKS PTN Barat Fatah Sulaiman mengapresiasi UIN Jakarta atas terselenggaranya acara ini. “Terima kasih kepada UIN Jakarta yang sudah berkenan menjadi tuan rumah rakor BKS PTN Barat Kali ini,” ucap Fatah Sulaiman dalam sambutannya.
Selain mereview apa yg sudah dilaksanakan selama kurun waktu satu tahun, Fatah juga menjelaskan bahwa pada rapat ini terdapat beberapa forum yang akan membahas beberapa kegiatan pada tingkat pimpinan.
“Selain itu, salah satu agenda penting pada rapat kali adalah membahas struktur kepengurusan Seleksi Mandiri Perguruan Tinggi Negeri (SMM PTN) Barat,” ucapnya.
Sebagai informasi, kegiatan yang berlangsung selama 3 hari bertutut-turut ini diberlakukan protokol kesehatan ketat demi mencegah sebaran Covid-19. (usa)