UIN Jakarta Ikut Fasilitasi Seleksi Calon Mahasiswa Timur Tengah
Gedung Rektorat, BERITA UIN Online— UIN Jakarta turut berpartisipasi dalam seleksi calon mahasiswa Timur Tengah dengan memfasilitasi ujian seleksi bagi 1.125 orang pendaftar. Jumlah ini merupakan bagian dari 5.752 pendaftar seleksi calon mahasiswa Timur Tengah dari Indonesia yang diselenggarakan Kementerian Agama RI (Kemenag).
Fasilitasi dilakukan dengan menyediakan laboratorium Pusat Pengembangan Bahasa UIN Jakarta dan para pengawas yang membantu calon mahasiswa melaksanakan ujian masing-masing. Pantauan BERITA UIN Online, seleksi calon mahasiswa sendiri dilakukan secara daring dan dimulai hari ini, Rabu (28/4/2021).
Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Prof. Dr. Suyitno menyebutkan, seleksi calon mahasiswa Timur Tengah sendiri dilakukan dalam dua tahap. Pertama, seleksi tes tulis online dengan Computer Based Test (CBT) yang dilaksanakan dua hari, 28-29 April 2021. Test online ini untuk menguji kemampuan Bahasa Arab pendaftar.
Kedua, seleksi wawancara yang akan dilaksanakan secara daring pada 3-5 Mei 2021. Hanya peserta yang memenuhi nilai pasing grade dengan score 65 yang dapat mengikuti tes wawancara tahap kedua.
“Semoga seleksi ini berjalan lancar dan akan menghasilkan input calon mahasiswa Timur Tengah yang excellence, sehingga dapat lulus tepat waktu dan pulang ke Indonesia untuk memperkuat misi menebarkan Islam Rahmatan lil Alamin,” harapnya.
Tahun ini, total pendaftar seleksi mahasiswa Timur Tengah sendiri mencapai 5.752. Sebanyak 5.216 siswa mengambil pilihan ke Mesir, 536 siswa lainnya memilih untuk kuliah di Maroko. Mereka akan bersaing memperebutkan kuota beasiswa yang ditetapkan Pemerintahan Mesir dan Maroko.
Pelaksanaan seleksi dikoordinasi oleh 15 UIN, diantaranya UIN Jakarta, UIN Yogyakarta, UIN Malang, UIN Makasar, dan UIN Medan. Dari 15 UIN mitra seleksi, UIN Jakarta menjadi lokasi ujian terbanyak calon mahasiswa yaitu 1.125 orang.
Terpisah, Rektor UIN Jakarta Prof. Dr. Hj. Amany Lubis menyampaikan terimakasih kepada Kemenag RI yang telah mempercayakan keikutsertaan UIN Jakarta memfasilitasi proses seleksi. “Semoga seleksi berjalan lancar dan terpilih siswa unggulan untuk bisa belajar di perguruan tinggi tujuan,” harapnya. (kemenag/zm)