UIN Jakarta dan 43 Perguruan Tinggi Jalin Kerja Sama dengan SEU dan IMLA

UIN Jakarta dan 43 Perguruan Tinggi Jalin Kerja Sama dengan SEU dan IMLA

Ruang Diorama, BERITA UIN Online - UIN Jakarta bersama 43 perguruan tinggi di Indonesia menjalin kerja sama dengan Saudi Electronic University (SEU) dan Ittihaad Mudarrisi allughah Alarabiyah (IMLA). Penandatanganan nota kesepahaman bersama atau MoU dilakukan Rektor masing-masing kampus, termasuk Rektor UIN Jakarta Amany Lubis dan Ketua Umum IMLA Tulus Mustofa serta Rektor SEU Arab Saudi Lilik binti Ahmad Asshafdi di Ruang Diorama UIN Jakarta, Senin (12/12/2022).

Rektor Amany Lubis dalam sambutannya menilai, pertemuan dengan para rektor, pencinta, dan pemerhati bahasa Arab itu bisa jadi ajang untuk mengembangkan bahasa Arab. “Hal ini sebagai bentuk mengenalkan bahasa Arab kepada seluruh perguruan tinggi di pelosok negeri dan penting untuk ilmu pengetahuan, intelektual, dan spiritualitas,” tambah dia.

Dia berharap, kerja sama ini dapat berlanjut dan bermanfaat serta lebih kuat. Menurutnya, menjalin kerja sama tersebut selaras dengan dengan ajaran Islam yang mengajarkan umatnya untuk saling mengenal dan berkolaborasi.

 

 

Sementara itu, Panitia kegiatan yang juga Dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Muhbib Abdul Wahab menjelaskan, kerjasama ini dijalin oleh beberapa perguruan tinggi negeri maupun swasta di Indonesia. Khususnya kampus yang mengembangakn pembelajaran elektronik atau cyber university.

“Kerjasama itu di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat khususnya di bidang pengembangan pembelajaran e-learning Bahasa Arab," jelas dia saat ditemui tim BERITA UIN Online.

Muhbib menambahkan, kerja sama itu sebagai upaya menjalin kemitraan dengan kampus Timur Tengah karena mereka pun berkepentingan untuk mengembangkan pembelajaran bahasa arab di Indonesia. Dia berharap, setelah diadakan pelatihan mengenai e-learning bahasa Arab mereka langsung dapat menikmati dan menindaklanjuti kerja sama.

Pelatihan tersebut menurutnya untuk penguatan sumber daya manusia seperti dosen maupun guru bahasa Arab di Indonesia yang nantinya dilibatkan dalam pengembangan media pembelajaran bahasa Arab melalui aplikasi e-learning.

“Para dosen dan guru akan dilatih bagaimana mengembangkan pembelajaran bahasa Arab yang efektif sesuai kebutuhan jaman dan kemudian dikembangkan di madrasah serta pesantren yang banyak tersebar di Indonesia," jelas dia.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda, Kalimantan Timur, Muhammad Nasir menilai, kerja sama tersebut luar biasa karena pertama kalinya terjalin kerja sama dengan SEU.

“Harapannya nanti pembelajaran Bahasa Arab di perguruan tinggi semakin maju. Dengan perkuliahan berbasis elektronik tentu nanti mahasiswa semakin berminat dan termotivasi menguasai Bahasa Arab,” ungkapnya.

Usai penandatanganan, kegiatan berlanjut dengan pelatihan mengenai pembelajaran Bahasa Arab berbasis elektronik. Pelatihan diikuti oleh masing-masing perwakilan dari perguruan tinggi yang hadir atau sekira 90 peserta.

Dari 43 perguruan tinggi yang hadir di antaranya Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau, STAIN Majene Sulawesi Barat, Institut Agama Islam Negeri  (IAIN) Ternate, IAIN Bone, Universitas Islam Darul 'Ulum Lamongan, dan Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember. (Falah Aliya/ZM)