Tarhib Ramadan FIKES UIN Jakarta
Gedung Fikes-Berita UIN Online- Gelar acara tahunan Pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui Tarhib Ramadan yang diadakan secara langsung di Auditorium MK Tadjudin FK Fikes dan virtual di zoom meeting pada Kamis (30/3/22).
Pembinaan SDM melalui Tarhib Ramadan dibuka oleh Zilhadia, beliau menjelaskan awal mula terlaksananya program Pembinaan SDM melalui Tarhib Ramadan yang dimulai sejak tahun 2019 dan terus mengalami peningkatan kualitas setiap tahunnya. Pembinaan SDM melalui Tarhib Ramadan selanjutnya akan diadakan setiap minggu pada hari Jumat atau Sabtu selama Bulan Ramadan dengan menghadirkan narasumber-narasumber yang memiliki kapasitas dan keilmuan yang mumpuni, lanjut Zilhadia.
Dalam sambutannya, dia berharap sivitas akademik dapat lebih produktif dan semangat dalam melakukan aktivitas meskipun saat puasa, sebagaimana hal yang dilakukan Rasulullah SAW. Lebih lanjut, “Bulan Ramadan merupakan bulan Tarbiyah atau Bulan Pendidikan yang mana akan melahirkan muslim sejati baik lahiriah maupun batiniah”, Ujar Zilhadia.
Zilhadia berharap dengan adanya pembinaan SDM melalui Tarhib Ramadan dapat meningkatkan keindahan atau kesadaran para sivitas akademika bahwa produktivitas di Fikes UIN Jakarta atau di tempat kerja merupakan bagian dari ibadah dan dapat menciptakan kekompakan di tempat kerja antar sivitas akademika sehingga produktivitas kerja dapat tercapai.
Sebagai narasumber Ahmad Sodiq, Kepala Ma’had Al Jami’ah UIN Jakarta, dalam Pembinan SDM memberikan materi bertema “Menjemput Hadiah-hadiah Agung Ramadan”. Beliau menyampaikan terdapat hadiah-hadiah agung Ramadan yang tidak boleh disia-siakan antara lain do’a yang mustajab, maghfiroh (ampunan), pembebasan dari neraka, Lailatul Qadar, dan menjadi pribadi yang Muttaqin.
“Syekh Abdul Qadir al-Jailani menafsirkan tentang malam Lailatul Qadar, pada malam itu malaikat Jibril bersama 70 ribu malaikat turun dan menyebar ke seluruh permukaan bumi (kecuali rumah yang ada anjing, babi, minuman keras, pezina, patung) untuk melakukan tasbih dan taqdis bersama umat Rasulullah SAW hingga tasbih dan taqdis tersebut sampai di Arsy Allah, dan Allah akan berikan ampunan dan syafaat di malam it”, papar Ahmad Sodiq.
Lebih lanjut beliau mengatakan “Terdapat tiga ciri orang yang bertakwa, yaitu dermawan, sabar, dan pemaaf. Oleh karena itu berlomba-lombalah setiap umat muslim di muka bumi untuk menjadi orang yang bertakwa sehingga ia memiliki kepribadian Muttaqin.” (sam)