Talkshow LDK Syahid FDIKOM UIN Jakarta, Ustadz Daeng Dorong Gen Z Dakwah Digital di Era Modern
Aula Madya, Berita UIN Online- Pengurus UKM Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Syahid Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM) UIN Jakarta menggelar talkshow bertema “Gen Z Empowerment for Optimalization The Next Level of Digital Era Da’wah Communication.” Talkshow ini bertujuan untuk mendorong generasi muda, khususnya Gen Z, untuk aktif dalam berdakwah menggunakan platform digital yang berlangsung di Aula Madya UIN Jakarta pada Jumat (6/9/2024).
Acara ini merupakan rangkaian acara pelaksanaan Infest (Inspire Festival) Dakwah, yang dilaksanakan sejak tanggal 5 September dengan agenda lomba pidato dan cerdas cermat. Pada acara ini diumumkan juga pemenang perlombaan tersebut.
Acara ini dihadiri oleh anggota LDK Syahid UIN Jakarta, mahasiswa umum serta peserta lomba yang menantikan pengumuman perlombaan. Menghadirkan seorang content creator dan public figure, Ustadz M Syawal Al-Mubarak S.Kom. I., yang akrab disapa Ustadz Daeng sebagai pembicara. Dalam paparannya, Ustadz Daeng mengungkapkan bahwa terdapat lebih dari 200 juta orang Indonesia menggunakan internet dan ia mengajak generasi muda untuk memanfaatkan media sosial sebagai sarana berdakwah dan menyebarkan kebaikan.
Ia menjelaskan bahwa generasi muda memiliki potensi yang besar untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Jika mereka menggunakan platform tersebut dengan bijak. Tak hanya itu, meskipun banyak tantangan yang harus dihadapi dalam berdakwah di media sosial, termasuk komentar negatif dari netizen. Daeng menekankan untuk menjadikan hal itu sebagai bahan pembelajaran. "Gen Z yang mulai berdakwah melalui konten di media sosial perlu menyiapkan mental dan sikap yang positif karena tidak sedikit komentar yang menyinggung," jelasnya.
Selanjutnya, Ustadz Daeng mengingatkan bahwa berdakwah di media sosial bukanlah hal yang mudah. "Diperlukan motivasi dan keistiqomahan dalam berdakwah. Prinsipnya, kita harus bersinergi untuk mensyiarkan kebaikan dimanapun," ujarnya.
Dipaparkan juga bahwa Gen Z memiliki potensi menyebarkan agama. Disamping itu, banyak tantangan yang dihadapi. Ia juga menekankan bahwa Gen Z yang mulai berdakwah melalui konten di media sosial, perlu menyiapkan mentalnya. “Karena tidak sedikit netizen yang memberikan komentar yang sedikit menyinggung,” tambahnya.
Sebagai penutup, Daeng memberikan beberapa tips untuk berdakwah di media sosial agar lebih efektif, antara lain membahas isu-isu yang sedang hangat, menggunakan hashtag yang relevan, dan melakukan kolaborasi dengan pihak lain. "Siapa yang tidak mau collab, maka akan kolaps," pungkasnya.
Foto Dokumentasi:
(Shely Nurloka/Fauziah M./Syarifah Nur Kholidah/Foto: M. Fahri Afrizal, Hermanudin)