Sukseskan Program Merdeka Belajar, PBSI UIN Jakarta dan Dua PTKIN di Jawa Timur Teken Kerjasama

Sukseskan Program Merdeka Belajar, PBSI UIN Jakarta dan Dua PTKIN di Jawa Timur Teken Kerjasama

Gedung Rektorat, BERITA UIN Online-- Untuk menyukseskan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FITK) UIN Jakarta menandatangani kerjasama dengan dua Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di Jawa Timur. Kerjasama ini diharapkan mendukung implementasi program MBKM secara optimal di kampus masing-masing.

Rilis resmi yang diterima BERITA UIN Online, Sabtu (12/02/2022), kedua PTKIN di Jawa Timur yang menjadi mitra kerjasama adalah Prodi Tadris Bahasa Indonesia UIN Sayyid Ali Rahmatullah  (UIN SATU) Tulungagung dan IAIN Kediri. Penandatanganan sendiri berlangsung pada Rabu (9/2/2022) di dua kampus mitra.

Selain pertukaran mahasiswa, kerjasama MBKM juga melingkupi penelitian bersama (joint research) dan publikasi ilmiah bersama antar dosen. Selanjutnya, pengabdian masyarakat bersama, dan penyelenggaraan forum akademik bersama yang meliputi, seminar, workshop, kuliah umum, dan diskusi kolegial, baik secara luring maupun daring.

Pimpinan lembaga masing-masing turut merespon positif kerjasama ini. “UIN Syarif Hidayatulah merupakan salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia. Semoga kerjasama antara kedua institusi berjalan lancar dan bermanfaat bagi pengembangan institusi,” kata Rektor IAIN Kediri, Dr. H. Nur Chamid, M.M.

Kaprodi Tadris Bahasa Indonesia, Fakultas Tarbiyah IAIN Kediri, Dr. Iwan Marwan, M.Hum. menambahkan, pihaknya berharap kerja sama antara PBSI UIN Jakarta dan Prodi Tadris Bahasa Indonesia IAIN Kediri mengarah pada upaya peningkatan kompetensi dosen, karya dan kreativitas mahasiswa.

Iwan juga berharap agar program-program kegiatan terkait pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat dapat kedua belah pihak dilakukan secara kolaboratif. “Dibutuhkan terobosan-terobosan yang didukung oleh pimpinan sebagai bentuk inovasi dan kreativitas hingga akhirnya tercipta kerja sama yang baik dan berkelanjutan,” katanya.

Respon yang sama juga disampaikan pimpinan UIN SATU Tulung Agung. Perjanjian kerjasama ini dihadiri langsung Rektor UIN Satu Prof. Dr. Maftukhin, M.Ag., Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Prof. Dr. Hj. Binti Maunah, M.Pd.I, dan Kaprodi Tadris Bahasa Indonesia UIN SATU Tulungagung Dra. Siti Zumrotul Maulida, M.Pd.I.

“Kerja sama ini merupakan program yang ditunggu-tunggu oleh kami, sehingga dapat berproses bersama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,” tutur Dra. Siti Zumrotul Maulida, M.Pd.I

Dia berharap, kerja sama ini mampu menghasilkan luaran antarperguruan tinggi di lingkungan Kementerian Agama. Selain itu, kerja sama ini sebagai bentuk keaktifan IPTABI (Ikatan Prodi Tadris Bahasa Indonesia) yang ada di lingkungan PTKIN dan PTKIS (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta) untuk dapat bekerja sama.

Kaprodi PBSI UIN Jakarta Dr. Makyun Subuki,M.Hum berharap kerjasama ini bisa memajukan PTKIN dan PTKIS. Oleh karena itu segala kegiatan positif ini harus didukung penuh oleh para pemangku kebijakan. “MoU ini bukan sekadar pada delapan aspek MBKM yang dicanangkan oleh Dikti, tetapi dalam semua aspek (kolaborasi, berbagi pengalaman, bertukar program) yang tujuannya demi memajukan PTKIN dan PTKIS,” katanya. Kedepannya diharapkan akan ada lebih banyak lagi kerjasama dengan instansi lain. (zm)