STF UIN Jakarta Tawarkan Professor Azyumardi Azra Scholarships
Ciputat, BERITA UIN Online— Lembaga sosial Social Trust Fund (STF) dan Program Magister Sejarah dan Kebudayaan Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Jakarta menawarkan Professor Azyumardi Azra Scholarships bagi mahasiswa peminat kajian sejarah dan filantropi Islam. Beasiswa dengan nama Guru Besar UIN Jakarta Prof. Dr. Azyumardi Azra ini diharapkan turut mendorong studi-studi sejarah dan filantropi Islam di kalangan mahasiswa.
Demikian rilis resmi STF UIN Jakarta yang diterima BERITA UIN Online, Rabu (26/02/2020). Rilis menyebutkan, beasiswa yang menganggit nama Azyumardi Azra diharapkan bisa melahirkan calon-calon sejarawan penerus riset sejarah seperti dilakukan Rektor UIN Jakarta periode 1998-2206 ini sekaligus memperkuat kajian Sejarah Islam.
Rilis menambahkan, para mahasiswa yang saat ini sedang menempuh jenjang studi magister di kajian sejarah Islam punya kesempatan untuk mendaftar, terutama yang tengah melakukan studi sejarah Islam non-konvensional dan kajian filantropi Islam. “Harapannya, beasiswa ini akan melahirkan studi-studi yang inovatif dalam membuka temuan-temuan baru di bidang tersebut,” catat rilis tersebut.
Kendati demikian, beasiswa baru bisa diberikan bagi mahasiswa Program Magister Sejarah dan Kebudayaan Islam FAH UIN Jakarta maupun program magister di berbagai fakultas UIN Jakarta lainnya. Namun, beasiswa bagi mahasiswa magister fakultas lain hanya terbuka bagi mahasiswa dengan riset sejarah dan filantropi Islam. “Diprioritaskan bagi mahasiswa yang tengah menyelesaikan studi akhir penulisan tesis,” catatnya lagi.
Dalam rilis disebutkan, area riset magister dimaksud diutamakan mencakup enam wilayah riset. Keenamnya yaitu Filantropi Islam, Islam dan Gerakan Sosial, Kehidupan Keseharian Masyarakat Muslim, Pendidikan Islam, Lokalitas dan Kearifan Lokal, dan Ulama Lokal.
Sementara itu, mahasiswa pengusul beasiswa wajib memenuhi persyaratan umum dan administratif. Selain mahasiswa Prodi Magister Sejarah dan Kebudayaan Islam FAH UIN Jakarta atau mahasiswa magister fakultas lain dengan riset bertopik sejarah, ketentuan umum yang wajib dipenuhi adalah mendaftar dan mengirimkan proposal riset paling lambat 29 Februari 2020. Seluruh aplikasi beasiswa sendiri akan diseleksi dan diumumkan pada 03 Maret 2020.
Sementara itu, ketentuan administratif yang wajib dipenuhi diantaranya sedang melakuian riset penulisan tesis, mengisi biodata dan mengirimkan proposal riset secara daring melalui tautan bit.do/pendaftaranPAAS, membuat proposal sesuai template yang disediakan. Lainnya, memiliki Indeks Prestasi Kumulatif minimal 3.25 dan menyertakan surat rekomendasi pimpinan fakultas atau program studi asal mahasiswa. (zm)