Seni Musik Turki Dipengaruhi Sufisme

Aula SC, UIN Online – Seni musik dan kaligrafi Turki memiliki kekhasan tersendiri. Jika musik di Barat biasanya hanya berfungsi sebagai hiburan, musik Turki lebih bertema keagamaan (sufisme). Sedangkan kaligrafinya terlihat khas pada alat yang digunakan berupa bambu kecil yang dibentuk menyerupai pena khat.

Hal itu ditegaskan pakar musik dan kaligrafi asal Turki Prof Ilhan Ozkececi dalam acara Turki Art-Music and Calligraphy Performance, di Aula Student Center, Jumat (6/11).

Menurut Ilhan, orang yang ingin mendalami musik Turki biasanya harus berlatih selama enam bulan untuk mengetahui jenis suara. Sedangkan kaligrafi butuh waktu tiga sampai empat tahun. ”Teknik pembuatan kaligrafi Turki tidak hanya menulis khat, melainkan mulai dari cara mengatur nafas yang benar saat menulisnya,” kata Ilhan.

Musik di Turki dipengaruhi kuat oleh sufisme, sehingga tidak heran jika ada beberapa jenis musik yang biasa diperdengarkan bagi orang yang sedang sakit hatinya, seperti stres, hingga sembuh.

Dalam acara yang berlangsung selama tiga jam ini, para pakar tersebut menampilkan performanya secara langsung sekaligus mengenalkan alat-alat yang digunakan kepada para peserta yang hadir. [Ekawati]