Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Sampaikan Ucapan Selamat kepada Tiga Menteri dari UIN Jakarta

Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Sampaikan Ucapan Selamat kepada Tiga Menteri dari UIN Jakarta

Menteri Kabinet Merah Putih

Jakarta– Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar, MA, Ph.D., menyampaikan ucapan selamat yang tulus kepada guru besar dan alumnus UIN Jakarta yang kini dipercaya oleh Presiden Republik Indonesia untuk menduduki jabatan penting di Kabinet Merah Putih sebagai Menteri. Ketiga tokoh ini merupakan contoh nyata dari bagaimana peran penting integrasi Islam dan sains yang menghasilkan pemimpin-pimimpin unggul di berbagai bidang dan mampu menjawab tantangan zaman.

Dalam pernyataannya, Rektor Prof. Asep Saepudin Jahar mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi yang dicapai oleh para guru besar sekaligus alumnus tersebut. “UIN Jakarta bangga memiliki alumni-alumni yang terus menginspirasi masyarakat dengan prestasi dan kontribusi mereka. Kepercayaan yang diberikan kepada mereka sebagai menteri mencerminkan kualitas lulusan UIN Jakarta dalam menjawab tantangan zaman, serta komitmennya terhadap nilai-nilai Islam dan kebangsaan,” ujar Prof. Asep di kantornya, Senin (21/10/2024).

Diketahui, tiga orang yang merupakan dua guru besar dan satu alumnus UIN Jakarta diangkat menjadi Menteri Kabinet Merah Putih Pimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Ketiganya, Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, M.A.  sebagai Menteri Agama RI, Prof. Dr. Abdul Mu'ti, M.Ed. sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, dan Raja Juli Antoni, Ph.D. sebagai Menteri Kehutanan RI.

Diketahui, Profesor Nasaruddin Umar merupakan Guru Besar Fakultas Ushuluddin UIN Jakarta dan Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta. Ia telah lama dikenal sebagai ulama dan intelektual Islam yang mengedepankan dialog antaragama serta moderasi dalam kehidupan beragama. Alumnus Sekolah Pascasarjana UIN Jakarta ini dalam masa jabatannya sebagai Wakil Menteri Agama dari 2011 hingga 2014, beliau berhasil mempromosikan kebijakan keagamaan yang inklusif dan damai dan memperkuat prinsip-prinsip good governance di Kementerian Agama RI.

Kini, sebagai Menteri Agama, beliau akan melanjutkan upayanya dalam memperkuat kerukunan antarumat beragama dan memastikan bahwa kebijakan keagamaan di Indonesia mencerminkan semangat toleransi dan keadilan sosial yang berlandaskan nilai-nilai Islam rahmatan lil 'alamin.

Selanjutnya, Profesor Abdul Mu'ti merupakan Guru Besar Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Jakarta sekaligus seorang cendekiawan Islam yang dikenal luas dengan pemikiran moderat dan kontribusinya dalam dunia pendidikan. Alumnus Sekolah Pascasarjana UIN Jakarta ini selain menjabat sebagai Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2022-2027. Ia juga juga aktif dalam berbagai forum nasional dan internasional dalam bidang pendidikan dan keislaman.

Sebagai Menteri, beliau diharapkan akan membawa visi pendidikan yang inklusif dan progresif, menciptakan sistem pendidikan yang tidak hanya mendorong kecerdasan akademis tetapi juga pengembangan karakter generasi muda yang berbudi pekerti luhur.

Terakhir, Raja Juli Antoni merupakan lulusan Jurusan Tafsir Hadits Fakultas Ushuluddin UIN Jakarta dan seorang politisi muda yang memiliki rekam jejak dalam advokasi lingkungan dan tata kelola agraria yang berkelanjutan. Sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang sejak 2022, beliau telah menunjukkan dedikasinya dalam mempromosikan reformasi agraria yang adil dan pembangunan yang berwawasan lingkungan.

Kini, dalam posisinya sebagai Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, Ph.D., akan memimpin upaya pelestarian hutan Indonesia, menghadapi tantangan deforestasi, dan mengintegrasikan pendekatan pembangunan berkelanjutan untuk mendukung ekosistem yang sehat dan seimbang.

Tiga Menteri dari UIN Jakarta

 

Kontribusi dan Dedikasi Alumni UIN Jakarta

Prof. Asep Saepudin Jahar menekankan bahwa amanah yang diberikan Presiden Republik Indonesia Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto kepada ketiga menteri tersebut adalah hasil dari perjalanan panjang pendidikan dan dedikasi yang mereka jalani, termasuk pengalaman mereka selama menjadi mahasiswa di UIN Jakarta.

“UIN Jakarta telah berkomitmen sejak lama untuk mencetak lulusan yang tidak hanya unggul dalam aspek keilmuan, tetapi juga memiliki integritas moral yang tinggi, siap menjadi pemimpin di tengah masyarakat,” jelas Prof. Asep.

Lebih lanjut, Prof. Asep mengungkapkan harapannya bahwa kehadiran para alumni UIN Jakarta di jajaran kabinet pemerintahan akan semakin memperkuat hubungan antara dunia akademis dan kebijakan publik. Dengan latar belakang keislaman yang kuat dan pengalaman di berbagai sektor, mereka diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan dalam pembangunan Indonesia yang maju dan Indonesia emas 2045.

 

Pesan Rektor untuk Civitas Akademika UIN Jakarta

Sebagai Rektor UIN Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar juga berpesan kepada seluruh mahasiswa dan alumni untuk terus mengembangkan diri dan berperan aktif dalam berbagai bidang. “Kami berharap keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi seluruh civitas akademika UIN Jakarta, bahwa kerja keras, komitmen, dan integritas akan selalu membawa hasil. Kami akan terus mendukung setiap langkah alumni UIN dalam mengabdi untuk kemajuan bangsa,” tutupnya.

Menurut Rektor UIN Jakarta, dengan hadirnya Prof. Nasaruddin Umar, Prof. Abdul Mu'ti, dan Raja Juli Antoni, Ph.D., di jajaran Kabinet Merah Putih, pihaknya berharap bahwa UIN Jakarta dapat bersinergi dengan Kementerin Agama, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, serta Kementerian Kehutanan dalam peningkatan sumber daya manusia yang unggul, pengelolaan sumber daya alam yang baik, serta kehidupan beragama yang mengedepankan toleransi, inklusif, dan rahmatan lil alamin, demi tercapainya Indonesia maju dan Indonesia emas 2045. (Foto: LKBN ANTARA/Rilis Pusat Informasi & Humas LP2M UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)