Rektor Amany Lubis Bertolak ke Doha untuk Jajaki Kerja Sama
Gedung Rektorat, BERITA UIN Online – Rektor UIN Jakarta Amany Lubis bertolak ke Doha, Qatar, pada 12 Juni 2022. Agenda utama kunjungan untuk menjajaki kerja sama sekaligus mengenalkan UIN Jakarta ke pemerintah dan masyarakat Qatar. Dalam kunjungan selama empat hari itu Rektor didampingi oleh beberapa staf dari Kedutaan Besar RI di Doha.
Rektor Amany Lubis dari Doha, Senin (13/6/2022), melaporkan, kunjungan hari pertama dilakukan ke Hamad Bin Khalifah University (HBKU). Ia disambut oleh Vice Provost atau Wakil Rektor, Prof Benedik. Menurut Benedik, kampus berusia 10 tahun itu merupakan universitas riset ternama dalam kajian yang bersifat interdisiplinary.
HBKU juga merupakan satu-satunya universitas nasional Qatar yang berada di kawasan Education City bersama delapan kampus ternama dunia, seperti North Western University dan Cornell University.
Kunjungan Rektor UIN Jakarta ke Qatar merupakan langkah besar untuk menjadi universitas global atau world class university (WCU). Rektor menjelaskan bahwa UIN Jakarta merupakan perguruan tinggi Islam di bawah Kementerian Agama RI yang memiliki banyak prodi umum. Dalam kunjungannya ke HBKU itu, Rektor berharap diadakan kerja sama untuk saling menukar informasi kelembagaan serta kerja sama bidang pendidikan dan penelitian.
Setelah melakukan pertemuan, Rektor dan rombongan KBRI melakukan tour kampus yang dipandu Izzudin dari Tunisia. Di antaranya menyaksikan desain masjid di Education City yang monumental.
Konsep masjid Education City itu sangat unik karena memadukannya fungsi madrasah yang memupuk iman dan ilmu. Di dalam bangunan masjid, terdapat banyak aliran air seperti di surga di samping untuk memadukan alam, iman, dan ilmu.
Lima pilar rukun Islam dan dua kalimat syahadat yang ada di dalam masjid juga menjadi penopang bagi bangunan masjid. Selain itu, masjid juga dihiasai dengan dua menara kembar dan unik, tingginya menjulang tinggi dan condong ke arah Ka'bah di Mekkah.
Rektor UIN Jakarta beserta rombongan dari Kementerian Luar Negeri RI dan KBRI Doha juga sempat berfoto di dekat maket kampus HBKU. Kemudian, rombongan melanjutkan kegiatan acara makan siang bersama dengan Duta Besar RI untuk Qatar, Ridwan Hassan, beserta jajaran KBRI di Doha.
Rektor Amany Lubis menjelaskan bahwa untuk menindaklanjuti hasil pertemuan dengan Benedik, diharapkan semua jajaran fakultas, lembaga, Sekolah Pascasarjana hingga program studi bergerak dengan rencana dan implementasi yang sinergik guna mendukung kerja sama dalam rangka internasionalisasi UIN Jakarta sebagai WCU.
Rektor menjelaskan, hasil pertemuannya dengan Wakil Rektor Benedik sangat produktif. Beberapa hal di antaranya akan disepakati, di antaranya UIN Jakarta sebagai kampus yang menerapkan integrasi ilmu dan moderasi beragama menawarkan untuk mengembangkan berbagai riset, pertukaran mahasiswa, pertukaran profesor, publikasi, penelitian, serta pengembangan teknologi inovasi yang berbasis pada sumber daya seperti Sustainable Development Goals (SDGs).
Selain itu juga disepakati mengenai potensi pengembangan sumber daya manusia, sehingga bermanfaat lebih besar bagi perkembangan pembangunan, baik di Indonesia maupun juga Qatar (ns).