PLHBH Gelar Workshop Pembuatan Video Monitorng KIP
Gedung Syahida Inn, BERITA UIN Online – Pusat Layanan Humas dan Bantuan Hukum (PLHBH) UIN Jakarta menggelar acara Workshop Pembuatan Video Monitoring dan Keterbukaan Informasi Publik di Gedung Syahida Inn, Rabu (8/9/2021).
Workshop dibuka Ketua Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) UIN Jakarta yang juga Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum Ahmad Rodoni serta diikuti oleh sedikitnya 20 peserta. Hadir sebagai narasumber dosen sinematografi Institut Kesenian Jakarta (IKJ) Rikrik El Saptaria dan Script Writer Nana Mulyana.
Ketua PLHBH Afwan Faizin dalam pengantarnya mengatakan, workshop digelar dalam rangka penilaian terkait Keterbukaan Informasi Publik (KIP) PPID UIN Jakarta oleh Komisi Informasi Publik Pusat. Selain dashboard keterbukaan informasi di bidang akademik dan non akademik, penilaian juga dilakukan terkait kejelasan pelayanan informasi publik.
“Penilaian pelayanan informasi publik dilakukan dalam bentuk rekaman video pelayanan. Karena itu produksi video harus menampilkan sajian layanan informasi sesuai syarat-syarat yang ditentukan dalam KIP PPID,” katanya.
Ahmad Rodoni dalam kesempatan tersebut mengharapkan penilaian KIP PPID UIN Jakarta tahun ini memperoleh hasil memuaskan dibandingkan tahun sebelumnya. Ia mendorong agar tim PPID terus bersemangat berkarya dan menjadi bagian pelayanan publik yang dibanggakan.
Dalam penilaian PPID, menurut Rodoni, UIN Jakarta harus menjadi lembaga pemerintah yang informatif. Karena itu dibutuhkan kerja sama dari semua pihak di UIN Jakarta untuk bersama-sama mengelola informasi pubik dengan benar, akurat, dan transparan.
“Saya yakin dan percaya bahwa tim PPID solid dan selalu kompak berkarya demi diraihnya UIN Jakarta sebagai instansi yang ‘Informatif’ dalam KIP sesuai penilaian Komisi Informasi Publik Pusat,” katanya.
Workshop dilakukan secara paralel selama dua hari hingga Kamis (9/9) besok. Hari pertama diisi dengan materi tentang teknik pembuata video dokumenter dan teknik pembuatan script writer atau penulisan naskah. Sedangkan di hari kedua digunakan untuk praktik pembuatan video dari berbagai sudut pandang. (NS)