Pesan Khusus Dekan FDIK Suparto pada 800 Mahasiswa Baru
Gedung Rektorat, BERITA UIN Online – Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) Suparto menyampaikan pesan khusus kepada 800 mahasiswa baru tahun akademik 2021/2022. Pesan itu disampaikannya saat membuka acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) tingkat fakultas secara virtual, Kamis (26/8/2021).
Suparto terlebih dahulu menyampaikan ucapan selamat datang kepada para mahasiswa baru FDIK yang diterima melalui berbagai jalur seleksi.
“Selaku dekan dan segenap sivitas akademika FDIK saya mengucapkan selamat datang. Selamat menjadi keluarga besar FDIK,” ucapnya.
Suparto juga mengatakan bahwa PBAK merupakan media untuk mengenalkan almamater
“Saya imbau mahasiswa baru agar melakukan yang terbaik dalam kegiatan akademik dan non akademik,” katanya.
Suparto mengungkapkan, empat tahun atau delapan semester kuliah bukanlah waktu yang sebentar. Karena itu dengan menorehkan rencana dan motivasi yang kuat untuk belajar diharapkan semuanya dapat dicapai oleh mahasiswa.
“Empat tahun merupakan waktu yang terbatas. Perangi kemalasan, jadikan kemalasan sebagai musuh nyata bagi kita dan usahakan menjadi yang terbaik,” imbaunya.
Dia melanjutkan, dalam melakukan usaha terbaik tersebut, potensi apa pun yang dimiliki oleh setiap mahasiswa terdapat makna dan juga manfaat, baik akademik maupun non akademik.
Dengan mengingat kerja keras dan perjuangan orang tua, juga diharapkan dapat menjadi mahasiswa terbaik.
“Kuliah membutuhkan materi yang tidak sedikit, karena itu jangan boros waktu selama kuliah. Harapan saya, mahasiswa bisa aktif dalam studi, organisasi, dan berprestasi,” ungkapnya.
Pesan terakhir yang disampaikan Suparto, mahasiswa jangan merasa cukup dengan perkuliahan di dalam kelas. Usahakan banyak mencari referensi dan informasi kepustakaan di mana pun.
“Jadilah agent of change baik sosial maupun intelektual,” tandasnya.
PBAK bertajuk “Membangun Budaya Akademik Intelektual, Religius, Menuju Mahasiswa Produktif dan Inovatif di Era Digital” itu diikuti oleh lebih dari 800 mahasiswa baru. Mereka berasal dari enam program studi (prodi), yaitu Komunikasi dan Penyiaran Islam, Bimbingan Penyuluhan Islam, Pengembangan Masyarakat Islam, Manajemen Dakwah, Kesejahteraan Sosial, dan Jurnalistik. (NS/Reporter: Fina Nahdiyana)