Pemuda Ponorogo Jadi Lulusan Terbaik UIN Jakarta Wisuda 116
Ciputat, BERITA UIN Online– Sabtu (27/6/2020) UIN Jakarta menggelar Sidang Senat Terbuka dan Wisuda ke-116. Prosesi wisuda secara online kali pertama ini tetap berlangsung khidmat dan sakral. Jajaran pimpinan universitas, senat, dan sejumlah guru besar turut hadir dalam prosesi wisuda kali ini.
Seperti biasa, dalam setiap pelaksanaan wisuda terdapat pengumuman dan penganugerahan lulusan terbaik, baik tingkat fakultas maupun universitas. Kali ini, Lulusan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) kembali didapuk menjadi lulusan terbaik tingkat universitas, yaitu Bina Prima Panggayuh.
Pemuda asal Dukuh Bangil RT 02/RW 02 Desa Karangan Balong Ponorogo Jawa Timur ini berhasil menyelesaikan studi tingkat magister kurang dari empat semester dengan IPK 3.93 (Cum Laude) dan termasuk wisudawan dengan lulus tercepat.
Anak tunggal dari pasangan Bapak Suharno (55) dan Ibu Zaitun (55) ini dalam penyusunan tesisnya dibimbing Dr Zaimudin MAg dengan judul “Implementasi Active Learning pada Pembelajaran PAI Berbasis Kurikulum 2013 dan Dampaknya terhadap Religiusitas Siswa (Studi Kasus di SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo).
Tim Humas FITK saat menghubungi kedua orangtua Bina untuk diminta kesan dan perasaannya sangat senang dan bersyukur atas prestasi putra semata wayangnya tersebut.
“Kami sangat bersyukur kepada Allah SWT dan merasa bangga terhadap apa yang diraih oleh anak kami, semoga ilmu yang didapatkan bermanfaat fid dunya wal akhiroh,” ucap ibu Bina, Zaitun.
Waktu awal Bina studi ke Jakarta, ungkap Zaitun, dia sangat berat untuk merelakan anak tunggalnya meninggalkan mereka, karena dari kecil Bina tidak pernah jauh dari orangtuanya.
Zaitun pun mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membimbing dan mengarahkan anaknya terutama kepada pengelola Program Magister FITK dan Kaprodi MPAI Dr Sapiudin Shidiq MAg yang dengan sabar membimbing dan melayani anaknya.
“Kami ucapkan terima kasih banyak untuk semua pihak yang telah membimbing dan mengarahkan Bina, sehingga anak kami wisudawan terbaik UIN Jakarta,” tukasnya.
Terakhir, Zaitun memohon doa kepada pimpinan Fakultas, para dosen supaya putranya disupport untuk dapat melanjutkan ke program doktoral.
Sementara, lulusan terbaik program Sarjana Strata Satu (S1) tingkat FITK diraih oleh Suciana Dewi dari Program Studi Pendidikan Matematika dengan IPK 3.88 (Cum Laude) judul Skripsi Pengaruh Model Pembelajaran Concept-Based Inquiry Terhadap Kemampuan Penalaran Kreatif Matematis Siswa. (mf)