Mahasiswa Jadi Ujung Tombak dalam Transformasi Menuju Kampus Hijau Ramah Lingkungan

Mahasiswa Jadi Ujung Tombak dalam Transformasi Menuju Kampus Hijau Ramah Lingkungan

Ruang Diorama, Berita UIN online- Sosialisasi Green Campus UIN Jakarta dalam rangka mendukung terwujudnya kampus hijau ramah lingkungan. Sejalan dengan visi UIN Jakarta “Innovation, Green, Humanity”, green campus menjadi langkah awal dalam mewujudkan visi tersebut, Senin, (25/11/2024) di Ruang Diorama gedung Harun Nasution. Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen kampus dan para perwakilan organisasi mahasiswa sebagai agen pelaksanaan program ini.

Sosialisasi dibuka oleh sambutan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Prof. Alimun Hanif, MA., PhD., yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa green campus adalah salah satu program besar yang sangat berpengaruh untuk lingkungan. Green campus merupakan komitmen dan langkah UIN Jakarta dalam penegakan kebijakan untuk mendorong sebuah kampus ramah lingkungan. 

Prof. Hanif menggaris bawahi mahasiswa sebagai ujung tombak dalam menyukseskan program ini. “Tanpa keterlibatan mahasiswa dalam melaksanakan program ini green kampus hanyalah angan-angan saja,” tambahnya.

Wakil Rektor bidang kerjasama dan alumni, Din Wahid M.A., Ph.D., turut hadir dalam sosialisasi ini. Saat memberikan sambutan, Ia menggembar-gemborkan program ini kepada seluruh civitas akademika terutama pada para mahasiswa sebagai ujung tombak terlaksananya program. Sejalan dengan Prof. Hanif, Din menjelaskan mahasiswa menjadi elemen yang sangat penting dalam perubahan. Upaya menciptakan kampus hijau ramah lingkungan dapat terlaksana jika seluruh elemen kampus memiliki komitmen dalam pelaksanaannya. “Satu hingga dua tahun kedepan kita akan menjadi kampus yang benar-benar peduli lingkungan,” pungkasnya.

Selanjutnya, sosialisasi green campus disampaikan oleh Ketua program green campus, Prof. Dr. Hendrawati M.Si., Pada kesempatannya ia menjelaskan, kriteria green campus tidak cuma bebas asap rokok ataupun sampah plastik. Lebih luas meliputi infrastruktur, energi dan perubahan iklim, air, pengelolaan sampah, dan transportasi, pendidikan.

Pada kesempatan ini, Prof. Hendrawati menjelaskan pada aspek pengelolaan sampah. Upaya mengurangi sampah plastik menjadi langkah kecil yang berdampak besar.  Rencananya, akan disediakan tiga jenis tempat sampah untuk memisahkan jenis sampah agar  memudahkan proses daur ulang antar sampah organik dan anorganik. Kemudian untuk penataan lingkungan dan infrastruktur, per Desember ada pengalihan parkir kendaraan bermotor ke lapangan triguna. Untuk memudahkan mobilisasi di dalam kampus, UIN Jakarta menyediakan tiga (3) Bus Listrik (Bilis) sebagai upaya mengurangi polusi di lingkungan kampus. 

Terakhir, dalam lingkup pendidikan, Prof. Hendrawati menekankan akan pentingnya kesadaran masyarakat kampus terhadap lingkungan berkelanjutan. Untuk itu, kedepannya akan ada program sosialisasi mengenai lingkungan yang disisipkan pada proses pembelajaran. Hal ini adalah upaya seluruh civitas akademika yang menjadi pelaku sekaligus fungsi kontrol program green campus ini.

Dokumentasi Acara:

(Shely Nurloka/Fauziah M./Syarifah Nur K./Foto: Melva Evangelyn)

Tag :