Mahasiswa Galang Dana untuk Palestina
Reporter: Hamzah
Kampus I, UINJKT Online - Tragedi kemanusiaan yang menimpa ribuan warga Palestina mengundang simpati jutaan rakyat di dunia. Kini, giliran mahasiswa UIN Jakarta yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa LDK menggalang dana untuk para korban.
"Hati kami terketuk untuk ikut membantu para korban Palestina yang notabene warga sipil tak berdosa. Untuk itu kami menggalang dana," kata Asbah Pratama, Koordinator Pos Solisaritas Umat (PSU), kepada UINJKT Online di Masjid Al Jamiah, Selasa (13/1).
Menurut Asbah, penggalangan dana dilakukan dengan berkoordinasi ke setiap Dewan Komisariat Dakwah (Komda) LDK yang ada di setiap fakultas. Mereka membentuk kepanitiaan dan meminta partisipasi kepada setiap anggota untuk menyisihkan infaknya.
"Bahkan sampai kader-kader LDK menyisihkan uang jajannya setiap hari untuk pengumpulan dana buat warga Palestina ini," kata mahasiswa FEIS ini.
Selain di setiap fakultas, penggalangan dana juga dilakukan di Masjid Al Jamiah Student Center dengan cara menyediakan kotak amal. "Pada wisuda ke-74 kemarin, kami juga membuka stand penggalangan dana. Alhamdulillah terkumpul Rp 5 juta."
Dana-dana itu, katanya, akan digabung dengan dana yang dikumpulkan oleh lembaga lain seperti Komite Indonesia untuk Solidaritas Palestina (Kispa), Ikatan Remaja Masjid Fatullah (Irmafa) dan Solidaritas Aceh. Semuanya akan dimasukkan ke rekening resmi penggalangan dana Palestina.
Puncak penggalangan dana akan berakhir Januari ini. Sedianya stand-stand penggalangan dana tidak hanya dibuka di fakultas, tapi juga di sejumlah titik keramaian. Di samping panitia juga akan memasang foto-foto tragedi kekejaman Israel.
Saat Asbah ditanya komentarnya tentang perang tragedi kemanusiaan itu, ia mengatakan tragedi tersebut merupakan propaganda Barat. Teroris sebenarnya adalah Israel dan Amerika.
Asbah mengharapkan setiap warga Muslim untuk memanjatkan doanya untuk keselamatan atas warga Palestina.*