KPU RI Tunjuk Dekan FDIK UIN Jakarta Jadi Panelis Debat Capres-Cawapres

KPU RI Tunjuk Dekan FDIK UIN Jakarta Jadi Panelis Debat Capres-Cawapres

Gedung Rektorat, Berita UIN Online— Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI turut menunjuk Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) UIN Jakarta Dr. Gun Gun Heryanto, M.Si., menjadi salah satu panelis debat perdana Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden RI yang akan digelar pada Selasa 12 Desember 2023. Dekan Gun Gun ditetapkan jadi panelis bersama 10 panelis lainnya.

Anggota KPU, August Mellaz seperti dikutip dari berbagai media, Ahad (10/12/2023), menyebutkan pihak KPU RI telah menetapkan 11 orang panelis untuk debat perdana Capres-Cawapres. “Kami akan karantina sampai tanggal 13 di Jakarta untuk merumuskan pertanyaan-pertanyaan yang akan disusun oleh panelis,” katanya.

Seluruh panelis, terangnya, berasal dari berbagai latar belakang seperti pakar ilmu politik, pakar hukum, pakar tata hukum negara dan sebagainya. Sedang debat perdana sendiri mengangkat tema Hukum dan HAM, Pemerintahan, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik, dan Kerukunan Warga.

Seluruh panelis, tambah August Mellaz, sudah dikonfirmasi untuk hadir dan mereka akan merumuskan pertanyaan-pertanyaan dalam materi debat. “Kami sudah mendapatkan konfirmasi yang akan menjadi panelis untuk debat pertama,” tuturnya.

Selain Dekan Gun Gun, 10 panelis lainnya adalah Mada Sukmajati (pakar ilmu politik UGM), Rudi Rohi (pakar ilmu politik Undana), Lita Tyesta (ahli hukum tata negara Undip), Khairul Fahmi (pakar hukum Unand), dan Agus Riewanto (pakar hukum tata negara UNS). Lalu, Susi Dwi Harijanti (pakar hukum tata negara Unpad), Bayu Dwi Anggono (Guru Besar Universitas Jember), Ahmad Taufan Damanik (Komnas HAM periode 2017-2020), Al Makin (Rektor dan Guru besar Studi Agama UIN Sunan Kalijaga), dan Wawan Mas'udi (Dekan Fisipol UGM).

Diketahui, Gun Gun merupakan Dekan FDIK dengan pangkat akademik Lektor Kepala 700. Ia mengajar di Jurusan Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam FDIK dan berbagai perguruan tinggi lain di Jakarta.

Sebagai akademisi, Dekan Gun Gun menamatkan pendidikan S3 Ilmu Komunikasi di Universitas Padjajaran. Sebelumnya, ia menamatkan Pendidikan sarjana di IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan S2 di Universitas Indonesia.

Selain mengajar, Dekan Gun Gun juga aktif dalam berbagai lembaga. Diantaranya sebagai peneliti di Pusat Pengkajian Komunikasi dan Media (P2KM), Direktur Eksekutif The Political Literacy Institute (Policy), dan Ketua Kajian Media & Kebijakan Strategis, Institute of Social Transformation for Democracy (Instad) Jakarta. (Linda/Allifya/FNH/ZM)