KKN 100 UIN Jakarta Gelar Pengabdian di Desa ‘Kerukunan’ Pabuaran
Pabuaran, BERITA UIN Online— Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke-100 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta membuka kegiatan pengabdiannya di desa ‘kerukunan’ Pabuaran, Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat. Kegiatan pengabdian ini ditandai dengan pembukaan di Aula Desa Pabuaran Kecamatan Gunung Sindur di Aula Balai Desa Pabuaran, Selasa (25/07/2023).
Pembukaan KKN bertema “Terbuka dalam Kepedulian Semangat Humanity dalam Toleransi” dihadiri Dosen Pembimbing Lapangan, perwakilan PPM UIN Jakarta, perwakilan Badan Riset Inovai Nasional (BRIN), Polres Kec. Gunung Sindur, Camat Gunung Sindur, Kepala Desa. Selain masyarakat, 25 peserta KKN yang tergabung dalam kelompok KKN 100 UIN Jakarta juga turut hadir.
Perwakilan PPM UIN Jakarta, Kaula Fahmi M.Hum dalam sambutan pembukaannya menuturkan, KKN moderasi ini sengaja digelar di desa yang dikenal dengan tingkat kerukunan hidup antar umat beragama masyarakatnya. “Semoga kegiatan dan program kerja dari kelompok 100 UIN Jakarta bisa selaras dengan moderasi dan toleransi di desa ini,” ucapnya.
Harapan yang sama disampaikan Dosen Pembimbing Lapangan Fariz Satria Alam M.H. “Harapannya, kegiatan dari KKN kelompok 100 ini dapat mengimplementasikan kegiatan ataupun program kerja yang selaras dengan adat, tradisi, dan kebiasaan lainnya di Desa Pabuaran ini,” ujarnya.
Diketahui, Desa Pabuaran merupakan salahi satu desa yang populer dengan kehidupan rukun masyarakatnya yang berbeda-beda agama. Untuk itu, desa ini dikenal sebagai Desa Kerukunan Tingkat Provinsi seperti juga dikuatkan oleh riset Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) pada 2018 lalu.
Berdasar itu, maka Desa Pabuaran menjadi salah satu sasaran program KKN UIN Jakarta tahun 2023 ini. Selain bisa menjalankan program pengabdian, para mahasiswa juga diharap bisa mempelajari fakta-fakta sosial di balik kerukunann hidup antar umat beragama di Desa Pabuaran tersebut.
Kepala Desa Pabuaran Mad Usin sendiri berharap kegiatan KKN mahasiswa UIN Jakakrta bisa memberikan inovasi sosial yang dibutuhkan masyarakat. “Saya berharap mahasiswa-mahasiswi UIN Jakarta ini yang ditugaskan KKN di Desa Pabuaran dapat memberikan inovasi yang baru kepada warga disini, baik dari segi kesehatannya maupun pengetahuan hukum yang mungkin warga disini masih belum luas wawasannya,” harapnya.
J. Dace Hatomi, S. Ip., selaku Kepala Camat Gunung Sindur pun turut memberikan sambutannya pada kegiatan pembukaan KKN 100 UIN Jakarta. “Silakan adik-adik mahasiwa UIN Jakarta menjalankan tugas di Desa Pabuaran dengan mengikuti kultur yang ada di sini. Saya juga berharap mahasiswa UIN Jakarta ini bukan hanya belajar dari sesuatu yang ada di Desa Pabuaran, tetapi mengimplementasikan wawasan yang sudah didapatkan dari kampus ke Desa Pabuaran,” imbuhnya.
“Semoga mahasiswa-mahasiswi KKN di sini mampu meneliti kesenian dan keunikan yang ada di Desa Pabuaran, selain menjalankan program kerja juga mahasiswa turut berpartisipasi dengan kegiatan yang sudah direncanakan lebih dulu dari Desa Pabuaran,” harap peneliti Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Jakarta Ismail Zubir yang turut hadir.
Kegiatan Pembukaan selama lebih dari satu jam ini berlangsung hangat. Seluruh pimpinan dan tokoh masyarakat setempat menyambut hangat kedatangan KKN UIN Jakarta untuk melaksanakan kegiatan pengabdian selama satu bulan ke depan. (Foto & Teks: Oktavianna/ZM)