Kenal Alumni: Ananda Rizky Marpaung, Dokter Militer dan Pengabdi Bangsa dari FK UIN Jakarta

Kenal Alumni: Ananda Rizky Marpaung, Dokter Militer dan Pengabdi Bangsa dari FK UIN Jakarta

Berita UIN Online – Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terus menunjukkan kiprah terbaiknya di berbagai bidang pengabdian, termasuk di sektor kesehatan dan pertahanan negara. Salah satunya adalah Lettu CKM dr. Ananda Rizky Marpaung, lulusan Fakultas Kedokteran UIN Jakarta angkatan 2012 yang kini berkarier sebagai dokter militer di Korps Kesehatan Militer (CKM) TNI.

Perjalanan Lettu Ananda dimulai dari bangku kuliah di FK UIN Jakarta hingga akhirnya meraih gelar dokter pada 2018. Setelah menyelesaikan program internship pada 2019, ia memilih jalan yang tidak biasa bagi kebanyakan dokter muda. Alih-alih meniti karier di rumah sakit atau membuka praktik pribadi, ia mengambil langkah besar dengan mengikuti seleksi Sekolah Perwira Karier (SEPA PK) TNI pada 2020. Keputusan itu membuka babak baru dalam hidupnya sebagai perwira kesehatan militer.

Penugasan pertamanya di Batalyon Infanteri 310 Kidang Kencana menjadi medan latihan sekaligus pembuktian. Dari sana, ia belajar bahwa profesi dokter militer menuntut lebih dari sekadar kemampuan medis, tetapi juga keberanian, kesiapan fisik, serta keteguhan mental. Ujian yang lebih berat datang ketika ia ditugaskan dalam operasi tempur di Papua selama 15 bulan. Tugas itu menjadi pengalaman yang menguji kesabaran dan daya juangnya. Atas dedikasi tersebut, ia bersama pasukan menerima penghargaan dari Panglima TNI sebagai bentuk pengakuan atas pengabdian mereka.

Kiprahnya semakin luas ketika pada Juli 2023 ia dipercaya menjadi dokter kontingen Indonesia dalam parade Militer Bastille Day di Prancis. Momen itu bukan hanya kebanggaan pribadi, tetapi juga menegaskan bahwa alumni UIN Jakarta mampu tampil dan berkontribusi di panggung internasional.

Kini, sejak 2023, Lettu Ananda mengemban amanah sebagai Kepala Detasemen Kesehatan TNI di Sukabumi. Di balik jabatannya, ia meyakini bahwa profesi dokter militer adalah pengabdian seutuhnya, perpaduan antara kompetensi medis dan komitmen menjaga kesehatan prajurit serta keluarganya. Nilai-nilai keislaman yang ia pelajari di UIN Jakarta seperti keikhlasan, disiplin, dan tanggung jawab, menjadi bekal yang senantiasa ia bawa dalam setiap tugas.

Kisah Lettu CKM dr. Ananda Rizky Marpaung bukan hanya tentang perjalanan karier, tetapi juga tentang keberanian mengambil pilihan hidup yang menantang. Dari ruang kuliah hingga medan operasi, dari Papua hingga Prancis, ia membuktikan bahwa alumni UIN Jakarta dapat berkiprah luas dan membawa inspirasi bagi banyak orang.

Baru-baru ini, pada Minggu (24/8/2025), Lettu CKM dr. Ananda Rizky Marpaung hadir dalam orasi ilmiah Sidang Senat Terbuka Wisuda ke-137 UIN Jakarta yang berlangsung di Auditorium Harun Nasution. Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan pesan penuh makna kepada para wisudawan.

“Perjalanan setelah lulus tidak selalu mulus. Akan ada fase kalah, kecewa, bahkan dibanding-bandingkan. Namun, kesetiaan pada hal-hal kecil justru yang akan membawa kita pada amanah besar,” ungkapnya.

Ia juga mengingatkan agar para lulusan tidak meremehkan diri sendiri ketika menghadapi tantangan baru. “Dalam perjalanan hidup, sering kali kita dianggap kecil, terlalu muda, atau tidak tahu apa-apa. Tapi tidak ada seorang pun yang benar-benar tahu ke mana perjalanan hidup akan membawa kita. Karena itu, jangan pernah mengecilkan diri sendiri,” tegasnya.

Pesan tersebut menjadi motivasi penting bagi mahasiswa maupun alumni UIN Jakarta untuk terus setia pada proses, tidak mudah menyerah, dan senantiasa yakin bahwa setiap langkah akan membuka jalan menuju kesempatan yang lebih besar. Kehadiran dr. Ananda di momen wisuda itu menghadirkan inspirasi nyata tentang bagaimana nilai-nilai yang dipelajari di kampus dapat menjadi bekal berharga dalam pengabdian kepada bangsa dan masyarakat.

(Kareena Auliya J./Fauziah M./Zaenal M./Nabila Azzahra S.)

Tag :