Kembali Warek Adum Tinjau Fasilitas di Enam Fakultas
Gedung Rektorat, Berita UIN Online— Wakil Rektor UIN Jakarta Prof. Dr. Imam Subchi M.A., kembali meninjau berbagai sarana dan prasarana di beberapa fakultas pada Selasa (29/10/2024). Dalam kunjungan di hari kedua, Warek Imam meninjau kondisi sarana dan prasarana di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas Syariah dan Hukum, Magister Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Dirasat Islamiyah, Fakultas Ushuluddin, dan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.
Diawali dari Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Warek Imam didampingi sejumlah pimpinan fakultas dan unit melihat langsung kondisi sarana prasarana di sejumlah titik. Mulai dari ruang kerja pegawai, layanan administrasi akademik, ruang kelas, toilet, perpustakaan, dan lainnya.
Usai melakukan pemeriksaan, Warek Imam melakukan dialog dengan unsur pimpinan fakultas. Dalam pengantarnya Warek Imam menjelaskan jika kegiatan ini merupakan rangkaian roadshow revitalisasi fasilitas perkuliahan mahasiswa UIN Jakarta di tahun 2025.
“Pada tahun 2024 ini kita lakukan roadshow untuk melihat seluruh fasilitas yang ada di fakultas dan unit, sedangkan pelaksanaannya akan dimulai pada 2025 nanti,” terangnya.
Warek Imam menambahkan revitalisasi fasilitas menjadi hal penting. Ini karena misi UIN Jakarta dalam menciptakan dan meningkatkan kenyamanan seluruh sivitas akademika, termasuk karena usia fasilitas yang tersedia sudah cukup berumur.
Proses revitalisasi sendiri diharapkan bisa terlaksana mulai 1-2 tahun. Hal ini dikarenakan proses revitalisasi memerlukan perencanaan dan kesiapan pelaksanaan yang cukup matang.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Prof. Dr. Ibnu Qizam SE., M.Si., Ak., CA. mengapresiasi kunjungan Warek Imam beserta tim dalam upaya revitalisasi insfrastruktur di berbagai fakultas.
“Terima kasih atas kunjungannya, tentunya arahan-arahan yang disampaikan Warek tadi sejalan dengan bagaimana pengembangan infrastruktur dan layanan terkait akademik yang ada di UIN Jakarta,” ujarnya.
Dekan Ibnu Qizam juga menambahkann bahwa dengan adanya revitalisasi ini juga diharapkan nantinya akan menumbuhkan rasa kepedulian untuk merawat dan menjaga sejumlah fasilitas demi kenyaman bersama.
Sementara itu, Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Husni Teja Sukmana S.T., M.Sc, Ph.D. mengusulkan penyediaan coworking space yang dapat digunakan mahasiswa dalam aktifitas perkuliahan.
“Berdasarkan pengalaman Fakultas Sains dan Teknologi, para mahasiswa mendapat ide-ide dari ruang-ruang kongkow bukan ruang kelas. Jadi itulah perlunya coworking space,” ujarnya.
Dekan Fakultas Dirasat Islamiyah Dr. Yuli Yasin M.A. juga menambahkan bahwa di Fakultas tersebut juga membutuhkan ruang hijau untuk menambah estetika ruangan, selain terus meningkatkan fasilitas di ruang-ruang kelas.
“Dengan adanya revitalisasi ini, kami juga mengharapkan penambahan fasilitas taman yang nantinya bisa menjadi ciri khas Fakultas Dirasat Islamiyah seperti fakultas-fakultas lainnya,” tambahnya.
Sedangkan dalam kunjungan di Fakultas Ushuluddin, Dekan Prof. Drs. Ismatu Ropi M.A, Ph.D. dan Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Dr. Gun Gun Heryanto M.Si. kompak mengusulkan agar revitalisasi fasilitas dilakukan dengan pemisahan gedung perkuliah masing-masing. Hal ini diperlukan mengingat jumlah mahasiswa fakultas masing-masing yang terus bertambah.
Untuk jangka Panjang, Dekan Ismatu Ropi menjelaskan bahwa Fakultas Ushuluddin membutuh sarana berupa Gedung fakultas terpisah. Sedang dalam jangka pendek diperlukan dukungan berupa perbaikan sejumlah fasilitas yang tersedia.
“Fakultas Ushuluddin ini karena letaknya yang berada satu gedung bersama Fakultas Dakwah, dari segi fasiltas dan maintanance sudah waktunya dibenahi karena ini demi kenyamanan kami terutama pada saat proses perkuliahan,” ungkapnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi dalam sambutannya mengatakan bahwa saat ini jumlah mahasiswa dan sarana yang ada di fakultas sudah tidak memadai. Saat ini, terangnya, pihaknya terus berkordinasi untuk membagi ruang perkuliahan di gedung yang sama.
Oleh karena itu, perlu perhatian dari para pimpinan mengenai hal ini. “Kami berharap adanya penambahan fasilitas di Fakultas Dakwah, terutama jika ada gedung baru itu akan sangat membantu karena jumlah mahasiswa kami saat ini sangat banyak tetapi fasilitas yang tersedia masih belum mampu menampung kebutuhan sivitas akademik,” ujarnya.
Kedua Dekan tersebut berharap nantinya revitalisasi ini terealisasi dengan baik dan berjalan lancar sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan oleh masing-masing fakultas maupun unit.
Infrastruktur yang baik pastinya juga akan berperan penting dalam meningkatkan kualitas universitas. Hal ini juga berkaitan dengan internasionalisasi kampus yang menjadi tujuan UIN Jakarta di masa mendatang.
Sementara itu, Manager Pusat Informasi dan Pangkalan Data (Pustipanda) Tri Singgih Pramono S.Kom,. M.T.I. juga menambahkan bahwa dalam mendukung upaya revitalisasi, pengembangan IT juga menjadi perhatian penting.
“Kita akan menambah access point di beberapa titik di setiap fakultas dan unit. Hal ini dilakukan untuk mendukung kelancaran akses internet dalam proses akademik seluruh sivitas akademik,” ungkapnya. (Lisnawati/Hermanuddin/Ali NM)
