Jembatani Santri, Pengasuh Darul Mursyid Tapanuli Kunjungi UIN Jakarta
Gedung Rektorat, BERITA UIN Online— Dewan Pengasuh Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, melakukan kunjungan ke UIN Jakarta, Rabu (9/11/2022). Kunjungan dilakukan guna menginisiasi kerjasama akademik sekaligus pengayaan informasi pendidikan tinggi bagi santri-santri lulusannya.
Kunjungan dewan pengasuh pesantren yang berdiri sejak 1992 ini dipimpin langsung Direktur Pesantren KH Yusri Lubis didamping Wakil Direktur Ustadz Ahmad Suhaili Pulungan. Kunjungannya diterima langsung Kepala Sub Bagian (Kasubag) Dokumentasi dan Publikasi UIN Jakarta Muhammad Furqon.
Dalam kunjungan tersebut, Kyai Yusri mengungkapkan harapannya bisa merealisasikan kerjasama akademik pesantrennya dengan perguruan tinggi seperti UIN Jakarta. Menurutnya, ini diperlukan guna menjembatani para santri potensial dalam menempuh pendidikan akademik lebih baik.
“Setiap tahun, kami meluluskan banyak santri. Beberapa diantaranya sangat potensial untuk kami arahkan meneruskan jenjang pendidikan tinggi ke perguruan tinggi seperti UIN Jakarta,” tuturnya.
Kendati para santri ditempa dalam pendidikan pesantren dengan menerima materi pendidikan Islam, Kyai Yusri menjelaskan, namun kurikulum pesantren yang berlokasi di kecamatan Saipar Dolok Hole ini memungkinkan mereka mendapatkan pendidikan umum yang lengkap. Total santri pesantren yang didirikan pasangan Haji Mursyid-Hajjah Riana Siregar ini mencapai lebih dari 1000 orang santri.
Berdasar jenjang pendidikannya, Pesantren Darul Mursyid mengelola dua jenjang pendidikan yaitu Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah serta masing-masing berakreditasi A. Selain kurikulum pesantren dan madrasah modern, para santri juga dibina memiliki kemampuan bahasa asing, kepemimpinan, dan minat-bakat.
Mewakili pimpinan UIN Jakarta, Kasubag Muhammad Furqon menyampaikan apresiasi atas kunjungan yang dilakukan Dewan Pengasuh Darul Mursyid. Sebagai pesantren dengan kualitas yang sangat baik, katanya, ia cukup optimistis para santri lulusan Pesantren Darul Mursyid bisa berkompetisi dalam berbagai jalur seleksi masuk calon mahasiswa UIN Jakarta.
"Kurikulum dan karakteristik pendidikan Pesantren Darul Mursyid selaras dengan profil keilmuan berbagai fakultas dan program studi yang ditawarkan UIN Jakarta," katanya.
Pada kesempatan itu, Kasubag Furqon juga menjelaskan profil pendidikan UIN Jakarta yang mengintegrasikan pengetahuan Islam dan keilmuan umum. Ini dilihat dari berbagai fakultas berbasis keilmuan Islam sekaligus fakultas umum pasca perubahan menjadi UIN Jakarta dari sebelumnya IAIN Jakarta. (zm)