Hari Ini, PPM UIN Jakarta Antarkan Peserta KKN Internasional Lakukan Pengabdian ke Tiga Negara
Jakarta, BERITA UIN Online— Pusat Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mengantar para peserta Kuliah kerja nyata (KKN) Internasional, di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten, Jumat pagi (1/9202). Para mahasiswa akan melaksanakan pengabdian di Malaysia, Jepang, dan Korea Selatan.
Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat (PPM) UIN Jakarta, Ade Rina Farida, mengatakan bahwa KKN Internasional ini merupakan pengabdian kepada masyarakat di tingkat global. "Para mahasiswa kita kirim ke luar negeri untuk KKN. Dengan KKN Internasional ini, kami berharap mereka memiliki pengalaman internasional sebagai bekal mereka menghadapi masa depan," ujar Ade Rina.
Koordinator KKN Internasional PPM UIN Jakarta, Deden Mauli Darajat, mengatakan, pengantaran KKN Internasional tanggal 1 September ini dengan tujuan tiga negara, yakni, Malaysia, Jepang, dan Korea Selatan. "Sementara KKN Belanda dan Arab Saudi, insya Allah pekan depan akan berangkat ke dua negara tersebut," ungkap Deden.
Para peserta KKN Malaysia dibagi menjadi dua bagian yaitu ke wilayah Kuala Lumpur dengan jumlah mahasiswa sebanyak 18 orang, dan wilayah Kinabalu sebanyak 16 orang. Peserta KKN Malaysia yang di Kinabalu sudah disambut oleh Konjen RI Kota Kinabalu, beberapa hari lalu. Sementara KKN Kuala Lumpur akan disambut oleh Atdikbud KBRI Kuala Lumpur dan Kepala Sekolah Indonesia Kuala Lumpur.
Peserta KKN Jepang yang diberangkatkan sebanyak 5 mahasiswa dan akan disambut oleh Atdikbu KBRI Tokyo dan Ketua Pengurus Cabang Internasional Nahdlatul Ulama (PCINU) Jepang. Sedangkan peserta KKN Korea Selatan berjumlah 9 mahasiswa dan akan disambut oleh KBRI Seoul dan PCINU Korea Selatan.
Diketahui, UIN Jakarta tahun ini mengirimkan 65 mahasiswa program KKN KKN internasional ke lima negara. Rinciannya, ke Arab Saudi 7 orang, Jepang 5 orang, Korea Selatan (Korsel) 9 orang, Belanda 3 orang, dan Malaysia (Kuala Lumpur dan Kinabalu) masing-masing 20 orang.
Ade Rina yang juga Dosen Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi ini berpesan agar para mahasiswa internasional melaksanakan pengabdian dengan sebaik-baiknya.
“Kepada adik-adik mahasiswa semua, kalian adalah duta UIN Jakarta. Karena itu tetap jaga nilai-nilai keislaman, integrasi nilai Keislaman Keindonesiaan dan semua yang jadi visi misi UIN Jakarta. Etika yang sudah ditanamkan, ilmu yang sudah diajarkan, harus betul betul diaplikasikan di sana,” pesannya. (Deden R/ZM)