Goes To Campus: Film ‘Tak Kenal Maka Taaruf’ Ajak Mahasiswa Pahami Makna Hubungan yang Beradab
Aula Student Center, Berita UIN Online - Yatima Films laksanakan kunjungan ‘Goes To Campus’ dengan film yang berjudul ‘Tak Kenal Maka Taaruf’ di Aula Student Center, Kamis (23/10/2025). Pusat Penelitian dan Penerbitan (Puslitpen) UIN Jakarta bersama UIN Jakarta Press mengadakan kunjungan ini dengan menghadirkan empat aktor, tim kreator film dan sivitas akademika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Peneliti Puslitpen, Khodijah Hulliyah, M.Si, Ph.D., mengatakan dalam sambutannya bahwa adanya kunjungan ini sebagai bentuk silaturahmi dan mempertemukan mahasiswa dengan pemain beserta tim kreator ‘Tak Kenal Maka Taaruf’, juga mempelajari secara nyata cara menghasilkan karya yang bermakna positif.
“Penguatan ekosistem kampus komunitas dan industri kreatif ini penting karena kita sebagai mahasiswa tentu selain kita belajar di kelas tapi kita juga perlu ada wawasan luasnya juga untuk punya insight yang bisa kita ambil nanti kedepannya barangkali kita bisa menjadi salah satu bagiannya,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa harapan adanya acara ini agar mendorong budaya saling mengenal dengan cara yang beradab dan dapat membuka ruang publik yang sehat di UIN Jakarta
“Semoga saat ini membuka ruang dialog yang sehat di kampus dan komunitas kita bisa menginspirasi kita untuk bisa melahirkan karya-karya berikutnya,” jelasnya.
Memasuki sesi talkshow, penulis novel sekaligus produser ‘Tak Kenal Maka Taaruf’, Mim Yudiarto mengatakan alasan ia menulis novel ‘Tak Kenal Maka Taaruf’ karena tantangan yang diberikan dari teman-teman produksinya. “Alhamdulillah novel tak kenal maka ta'aruf itu selesai dalam waktu 8 hari,” jelasnya.
Mim Yudiarto menjelaskan tema taaruf yang diambil untuk memberikan pengertian kepada remaja bahwa sebetulnya di dalam agama Islam ada cara berpacaran yang baik dan benar, melalui film ini penonton diberikan tayangan hiburan yang bernilai dan memiliki pesan nyata.
“Tidak sekedar kita pengen menghibur penonton tapi juga pengen mendeliver message bahwa sebetulnya di dalam agama Islam itu ada cara berpacaran yang baik dan benar,” jelasnya.
Turut mengenalkan film, Sutradara Toma Margens menjelaskan bahwa ta’aruf bukan hal yang mengerikan untuk dilakukan, melalui film ‘Tak Kenal Maka Taaruf’, Toma mencoba untuk menjelaskan ta’aruf itu salah satu langkah untuk menjaga marwah masing-masing.
“Lewat film inilah saya coba bahwa ta'aruf itu tidak semenakutkan yang temen-temen kira gitu jadi ta'aruf itu bukan sesuatu yang menakutkan bagi kita lebih jauh apapun cewek malah ta'aruf itu menjaga maruah masing-masing untuk lebih bisa dihormati gitu,” jelasnya.
Hadir menyertai Saskia Chadwick, Dinda Mahira, Ghina Salsabiela dan Cahyari Nagara dalam acara ini menjadikan sesi talkshow lebih interaktif dengan pertanyaan dari mahasiswa dan cerita pengalaman dari aktor film yang dapat memberikan motivasi, semangat dan wawasan tambahan bagi mahasiswa UIN Jakarta.
(Meisa Aqilah N.H./Fauziah M./Zaenal M./Nabila Azzahra S.)