Fikes Gelar Pelatihan Skrining PJPD

Fikes Gelar Pelatihan Skrining PJPD

Ciputat, Berita UIN Online-- Guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa terhadap penggunaan alat-alat skrining, Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) UIN Jakarta melalui Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Kesehatan Masyarakat menggelar pelatihan skrining untuk mahasiswa baru tahun 2020 secara virtual pada sabtu (24/4/2021) melalui zoom meeting.

Berkesempatan membuka acara Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Alumni dan Kerjasama Fikes UIN Jakarta Dr Ida Rosyidah MA. Dalam sambutannya, Ida berharap kepada peserta pelatihan agar betul-betul profesional dalam penggunaan alat.

“Setelah mendapatkan materi ini para mahasiswa kesehatan masyarakat UIN Jakarta diharapkan dapat menerapkan penggunaan alat-alat skrining, khususnya skrining PJPD dengan baik dan profesional,” ujar Ida.

Pelatihan yang diikuti mahasiswa Kesehatan Masyarakat Angkatan 2020 itu menghadirkan dua narasumber, yaitu Ketua Tim Skrining Tahun 2018 Vernanda Eka Hardianto Dosen Kesehatan Masyarakat UIN Fikes UIN Jakarta Hoirun Nisa MKes PhD.

Vernanda sebagai narsum pertama menyampaikan cara skrining PJPD (Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah) dengan sistem lima meja melalui video. Ia menekankan adanya konribusi secara penuh antara petugas dengan peserta agar hasil yang didapat maksimal dan benar adanya.

“Jika hasil yang didapat tidak benar, maka bisa membahayakan kondisi dari peserta skrining tersebut,” ujar Vernanda.

Sementara, Hoirun Nisa dalam pemaparannya yang bertema “Skrining Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah dan Upaya Meningkatkan Kesehatan Masyarakat” menjelaskan hubungan antara skrining dan kesehatan masyarakat.

Menurutnya, skrining dan kesehatan masyarakat memiliki hubungan yang sangat penting sebagai deteksi dini terhadap gejala penyakit.

“Kita bisa tahu siapa-siapa saja yang terkena penyakit tertentu, mengidentifikasi penyakit stadium dini, melindungi kesehatan individual, dan mengidentifikasi penyakit infeksi melalui identifikasi carrier,” pungkasnya.

Di akhir pelatihan, setelah diadakan voting, Najwa terpilih sebagai Ketua Angkatan Skrining yang baru. (mf/fjt)