FDIKOM Gelar Seminar Jelang Pemilu 2024, Menko Mahfud MD Dijadwalkan Hadir

FDIKOM Gelar Seminar Jelang Pemilu 2024, Menko Mahfud MD Dijadwalkan Hadir

Gedung FDIKOM, BERITA UIN Online— Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM) UIN Jakarta mengagendakan seminar nasional literasi media dan politik menjelang pemilihan umum 2024, Selasa besok (23/5/2023). Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia, Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud MD, dijadwalkan hadir menjadi pembicara kunci seminar.

Rilis panitia menyebutkan, seminar nasional bertajuk Literasi Media dan Politik Jelang Pemilu 2024: Mitigasi Konflik SARA dan Penguatan Partisipasi Warga bakal dilaksanakan di Gedung Auditorium Harun Nasution, Selasa besok (23/5/2023). Selain bisa diikuti secara langsung, partisipan bisa mengikuti livestreaming kegiatan di youtube UIN Jakarta (https://www.youtube.com/@UINSyarifHidayatullahJakarta)

Rilis yang sama menambahkan, seminar sendiri digelar sebagai bagian penguatan literasi politik publik menjelang pesta demokrasi di tanah air. Merujuk pengalaman politik menjelang pemilu, publik di Indonesia seringkali terseret pada konflik yang tidak lepas dari bingkai suku, agama, ras dan antar golongan. Konflik hadir terutama ketika muncul kepentingan meraih suara pemilih.

Dekan FDIKOM UIN Jakarta Dr. Gun Gun Heryanto M.Si mengatakan seminar diharapkan menjadi bagian penting dalam pembangunan literasi media dan politik menjelang pemilihan umum. “Literasi media dan politik menjadi hal yang sangat diperlukan bagi publik saat menghadapi tahun pemilu dan menggunakan hak pilihnya,” katanya.

Selain itu, seminar nasional juga dilakukan sebagai bagian kemitraan perguruan tinggi dan lembaga penyelenggara pemilu. Lainnya, seminar diharap mengakselerasi FDIKOM UIN Jakarta sebagai center of excellent di bidang dakwah, komunikasi, dan pembangunan literasi publik.

Wakil Dekan Bidang Akademik FDIKOM UIN Jakarta, Dr. Fita Fathurokhmah, menambahkan, seminar dilakukan sebagai bagian dari pemetaan potensi konflik menjelang pemilihan umum sekaligus mengidentifikasi solusinya. “Ini juga dilakukan agar masyarakat bisa lebih bertanggungjawab dalam memilih pemimpinnya,” tambahnya.

Fita menambahkan, kegiatan diharap bisa mengokohkan peran UIN Jakarta dalam menyiasati polemik pemilu 2024 dengan literasi media dan politik. “Bukan berarti institusi pendidikan harus ikut berpolitik, tetapi menyadarkan bahwa politik harus terbebas dari potensi konflik bernuansa SARA,” tegasnya.

Seminar sendiri dijadwalkan menghadirkan sejumlah akademisi dan tokoh nasional. Diantaranya, Prof. Dr. Mahfud MD (Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI), Prof. Asep Saepudin Jahar MA Ph.D (Rektor UIN Jakarta), Hasyim Asy’ari P.h.D (Ketua Komisi Pemilihan Umum RI), dan Profesor Hermawan Sulistyo PhD (Pakar konflik sosial dan keamanan). Seluruhnya akan hadir dalam sesi pertama diskusi.

Di sesi diskusi kedua, sejumlah tokoh lain dijadwalkan menjadi narasumber. Diantaranya Ubaidilllah M.Pd (Ketua Komisi Penyiaran Indonesia/KPI Pusat), Evri Rizqi Monarshi (Komisioner Bidang Kelembagaan KPI Pusat), Dr Ninik Rahayu (Ketua Dewan Pers), dan Dr. Mohammad Zamroni (Ketua Asosiasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam/ASKOPIS).

Selain seminar menghadirkan pembicara sejumlah tokoh nasional, FDIKOM UIN Jakarta juga mengagendakan penandatanganan kerjasama dengan beberapa lembaga seperti KPU, KPI, dan ASKOPIS. Kerjasama diharap memperkuat kontribusi keilmuan dan pengabdian masyarakat FDIKOM terhadap publik di tanah air.  (Foto: Fifi/Fauziah M/ZM)