21 Mahasiswa Fikes Bantu Tangani Covid-19 di 4 Daerah
Gedung Rektorat, BERITA UIN Online – Sebanyak 21 mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) UIN Jakarta diterjunkan ke beberapa daerah guna membantu mengatasi Covid-19. Mahasiswa yang diterjunkan berasal dari Program Studi Ilmu Keperawatan dan Program Profesi Ners.
Demikian dikatakan Dekan Fikes Zilhadia kepada BERITA UIN Online melalui WhatsApps, Kamis (9/4/2020). “Bantuan tenaga perawat ini merupakan bentuk partisipasi Fikes UIN Jakarta yang prihatin dengan wabah Corona,” katanya.
Menurut Zilhadia, ada empat wilayah yang menjadi sasaran bantuan para relawan. Keempat wilayah itu adalah Kota Blitar (Jawa Timur), Kota Cirebon (Jawa Barat), Kabupaten Bekasi (Jawa Barat), dan Kota Tangerang Selatan (Banten). Mereka bertugas di berbagai lini pelayanan kesehatan di wilayah yang dianggap menjadi prioritas penanganan Covid-19.
Zilhadia mengatakan, penyaluran bantuan mahasiswa sebagai tenaga para medis dilakukan atas kerja sama dengan berbagai pihak. Di antaranya Satuan Tugas Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) untuk Kota Blitar, Puskesmas Paseleman untuk Kota Cirebon, Center for Indonesia's Strategic Development Initiatives (CISDI) untuk Kabupaten Bekasi, dan Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPP PPNI) untuk Kota Tangsel.
Di keempat wilayah tersebut, mahasiswa disebar dengan jumlah bervariasi per wilayahnya. Di Blitar yang digarap PB NU misalnya, jumlah relawan yang bertugas sebanyak tiga mahasiswa, di Cirebon sebanyak satu mahasiswa, di Bekasi sebanyak satu mahasiswa, dan di Tangsel sebanyak 16 mahasiswa.
“Sebagai relawan perawat, para mahasiswa bertugas bukan untuk pengobatan yang bersifat kuratif melainkan bersifat promotif dan preventif saja,” jelas dekan Fikes.
Sebagai tahap awal, menurut Zilhadia, tugas relawan mahasiswa Fikes itu berlangsung sejak awal April lalu dan akan berakhir hingga 3 Mei mendatang. Tugas para relawan akan diperpanjang jika masih dibutuhkan oleh lembaga-lembaga yang turut mensponsori misi kemanusiaan tersebut.
“Mudah-mudahan mereka yang menjadi relawan diberi kesehatan dan sukses menjalankan misi kesehatan demi kemanusiaan,” ujarnya. (ns)