Semester Genap, UIN Jakarta Kembali Buka Pendaftaran Program Magister dan Doktor

Semester Genap, UIN Jakarta Kembali Buka Pendaftaran Program Magister dan Doktor

Gedung Rektorat— Pendaftaran Program Magister (S2) dan Program Doktor (S3) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta semester genap tahun 2024/2025 secara resmi kembali dibuka. Kini, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sendiri menyelenggarakan pendidikan jenjang magister sebanyak 22 program magister dan jenjang doktor sebanyak 3 Program Doktor.

Demikian disampaikan Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Jakarta, Prof. Dr. Ahmad Tholabi Kharlie S.Ag. S.H. M.A. M.H. dalam keterangan resminya di Gedung Rektorat, Selasa (10/9/2024). “Alhamdulillah, pendaftaran program magister dan program doktor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta kembali dibuka. Silakan para peminat untuk mendaftar,” ujarnya.

Warek Tholabi mengungkapkan, periode pendaftaran kali ini ditandai dengan ditawarkannya beberapa program magister yang baru seperti Magister Teknologi Informasi di Fakultas Sains dan Teknologi (FST). Pada penerimaan di semester lalu, UIN Jakarta menawarkan dua program magister baru yaitu Program Magister Ilmu Politik dan Program Magister Ilmu Sosiologi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)

“Beberapa program magister kita tawarkan dengan pertimbangan pengembangan bidang ilmu sekaligus juga kebutuhan program oleh publik,” katanya.

Sementara itu, 22 Program Magister dan 3 Program Doktor yang kini diselenggarakan UIN Jakarta hingga saat ini adalah:

  1. Magister Pendidikan Bahasa Inggris (Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan)
  2. Magister Pendidikan Agama Islam (Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan)
  3. Magister Pendidikan Bahasa Arab (Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan)
  4. Magister Manajemen Pendidikan Islam (Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan)
  5. Magister Bahasa dan Sastra Arab (Fakultas Adab dan Humaniora)
  6. Magister Sejarah dan Kebudayaan Islam (Fakultas Adab dan Humaniora)
  7. Magister Studi Agama-Agama (Fakultas Ushuluddin)
  8. Magister Aqidah dan Filsafat Islam (Fakultas Ushuluddin)
  9. Magister Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (Fakultas Ushuluddin)
  10. Magister Hukum Ekonomi Syariah (Fakultas Syariah dan Hukum)
  11. Magister Hukum Keluarga/Ahwal Syakhsiyyah (Fakultas Syariah dan Hukum)
  12. Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam (Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi)
  13. Magister Manajemen Dakwah (Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi)
  14. Magister Dirasat Islamiyah (Fakultas Dirasat Islamiyah)
  15. Magister Agribisnis (Fakultas Sains dan Teknologi)
  16. Magister Teknologi Informasi (Fakultas Sains dan Teknologi)
  17. Magister Perbankan Syariah (Fakultas Ekonomi dan Bisnis)
  18. Magister Ekonomi Syariah (Fakultas Ekonomi dan Bisnis)
  19. Magister Psikologi (Fakultas Psikologi)
  20. Magister Sosiologi (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik)
  21. Magister Ilmu Politik (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik)
  22. Magister Pengkajian Islam (Sekolah Pascasarjana)
  23. Program Doktor Pendidikan Agama Islam (Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan)
  24. Program Doktor Perbankan Syariah (Fakultas Ekonomi dan Bisnis)
  25. Program Doktor Pengkajian Islam (Sekolah Pascasarjana)

Kepala Bagian Akademik, Rahmawati S.Psi M.M., mengungkapkan pendaftaran program magister dan program doktor bisa dilakukan langsung melalui laman https://spmb.uinjkt.ac.id/spmbv2/home.zul. Untuk periode penerimaan semester ini, pendaftaran dibuka terhitung hari ini Selasa 10 September sampai Senin 30 Desember 2024 mendatang.

Lebih jauh, Warek Tholabi mengungkapkan, program magister dan program doktor UIN Jakarta ditawarkan dengan keunggulan para pengajar, kurikulum, akreditasi, sarana prasarana, iklim akademik dan lainnya. Untuk para pengajar, berbagai program magister dan program doktor diisi para guru besar di bidangnya.

“UIN Jakarta merupakan perguruan tinggi keagamaan Islam negeri dengan jumlah professor terbanyak, mulai dari bidang keilmuan Islam, ekonomi, politik, psikologi, kesehatan hingga kedokteran,” paparnya.

Perkuliahan juga dilakukan secara hybrid dimana perkuliahan daring lebih banyak dilakukan dibanding luring kendati tetap memperhatikan aspek-aspek penjaminan kualitas pembelajaran. “Sistem hybrid kita gunakan dengan menyesuaikan kebutuhan mahasiswa akan perkuliahan daring tanpa mengurangi kualitas pengajarannya,” pungkasnya.

Perkuliahan program magister dan program doktor yang mengharuskan iklim akademik yang kuat, imbuh Profesor Tholabi, juga diakomodir oleh berbagai program magister dan program doktor UIN Jakarta. Ini dilakukan melalui program konferensi ilmiah internasional maupun publikasi artikel di berbagai jurnal ilmiah terakreditasi nasional maupun berekognisi internasional yang bisa diikuti oleh para mahasiswa magister dan program doktor. (Rilis Pusat Informasi & Humas LP2M UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)